Bengkulu-Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkulu, agar segera melakukan perbaikan jalan Hibrida, Kota Bengkulu, karena tingkat kerusakanya sudah parah.
“Kita mintak Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, segera melakukan perbaikan Jalan Hibrida karena kerusakan sudah sangat parah.Jalan Hibrida ini merupakan jalan provinsi sehingga menjadi kewenangan mereka untuk memperbaikinya,” kata anggota Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Risman Sipayung, di Bengkulu, Rabu (6/7/2022).
Ia mengatakan, pihaknya meminta jalan rusak ini segera dilakukan perbaikan untuk mengantisipasi keselamatan para pengguna jalan tersebut. Pasalnya, sudah banyak masyarakat korban terjebak lobang besar di jalan yang berada di pusat Kota Bengkulu tersebut.
Anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Partai Demokrat daerah pemilihan (Dapil) Kota Bengkulu mengaku kerusakan jalan Hibrida menjadi sorotan masyarakat daerah ini. Pasalnya, hampir lima tahun jalan Hibrida rusak dibiarkan oleh Pemprov Bengkulu.
Meski ada perbaikan hanya tampal sulam menutupi badan jalan berlobang dan dalam tempo singkat jalan tersebut kembali rusak. Karena itu, pihaknya meminta Dinas PUPR Bengkulu, segera melakukan perbaikan jalan tersebut.
Desakan anggota DPRD Provinsi Bengkulu, untuk melakukan perbaikan kerusakan jalan Hibrida karena sampai saat ini belum ada tanda-tanda Dinas PUPR setempat untuk memperbaikinya. Padahal, sama-sama diketahui intensitas kendaraan yang melalui ruas jalan Hibrida cukup tinggi, sehingga seharusnya ada aksi cepat dilakukan Dinas PUPR.
Risman mengingatkan,jangan sampai nantinya karena kerusakan jalan yang dinilai parah tersebut merenggut korban jiwa, setelah itu baru Dinas PUPR sibuk melakukan perbaikan. “Apalagi ruas jalan tersebut berada dalam wilayah Kota Bengkulu yang merupakan ibukota provinsi. Dimana Kota Bengkulu ini merupakan cerminan bagi Provinsi Bengkulu,” ujar mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Bengkulu.
Traffic Light Rusak
Selain itu, Risman juga meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bengkulu, agar memperbaiki traffic light di Simpang Empat Nakau. Mengingat sejak ruas Bengkulu Outer Ring Road (BORR) difungsikan, intensitas kendaraan yang lewat di daerah ini sudah tinggi.
“Ini sudah beberapa kali terjadi kecelakaan lalu lintas dilokasi itu, akibat traffic light yang ada tak berfungsi. Jadi, harapkan dinas teknis bisa memperbaikinya secepatnya sebelum banyak memakan korban pengguna jalan di wilayah tersebut,” ujarnya.
Dari pantuan dilapangan, kondisi jalan Hibrida tingkat kerusakannya semakin parah, karena jumlah lobang besar dan kecil di ruas jalan tersebut semakin banyak. Hal ini menyebabkan jika hujan lebat turun mengancam keselamatan pengguna jalan.
Pasalnya, lobang besar yang ada di ruas jalan tersebut, tertutup air hujan, sehingga masyarakat terjebak lobang dan terbalik. Masyarakat Kota Bengkulu, berharap jalan Hibrida rusak segera diperbaiki Dinas PUPR Bengkulu.
Bahkan, di badan jalan tersebut sempat ditanami pohon pisang sebagai protes warga kepada Pemprov Bengkulu atas kerusakan jalan tersebut. Namun, Pemprov Bengkulu, tidak peka atas protes warga tersebut. Buktinya, sampai kini belum ada tanda-tanda jalan tersebut, akan diperbaiki Dinas PUPR Provinsi Bengkulu.(U-1)
