Bengkulu- Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Bengkulu, menjamin stok beras untuk kebutuhan masyarakat selama menghadapi bulan puasa hingga Idulfitri 1444 Hijriah aman alias mencukupi.
Pimpinan Wilayah Perum Bulog Kanwil Bengkulu, Taufik Akip melalui Manager SCPP, Irfan Arfian mengatakan, stok beras yang tersedia di gudang saat ini tercatat sebanyak 3.000 ton lebih untuk beras jenis medium dan beras premiun sebanyak 7 ton.
“Stok beras yang ada ini, kita jamin dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Provinsi Bengkulu, selama bulan Ramadan hingga Idulfitri 1444 Hujriyah mendatang,” kata Irfan Arifin, di Bengkulu, Sabtu (11/3/2023), seperti dilansir RRI.CO.ID.
Dijelaskan, fungsi dan kewenang Bulog, saat ini sebagai operator dan bukan lagi regulator dalam artian hanya mengurus beras berdasarkan perintah Kementerian BUMN. Sementara untuk pengan lainya, seperti gula,terigu dan minyak goreng diurus oleh Badan Pengawas Pangan (Bapanas) Provinsi Bengkulu.
Untuk ketersediaan stok beras yang dimiliki Bulog Kanwil Bengkulu dijamin cukup dan aman tidak ada kendala. Selain beras, untuk menjaga stabilitas harga tersedia juga minyak goreng yang stoknya terus dipenuhi. Demikian juga untuk stok gula dan tepung terigu.
Bahkan, pelaksanaan program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) atau dikenal dengan operasi pasar juga akan terus dilakukan hingga 31 Desember mendatang. “Persediaan itu dilakukan untuk menjaga harga dan pasokan di pasaran tetap terkendali,” katanya.
Irfan juga mengungkapkan, dengan adanya ketersediaan beras sebanyak 3.000 ton, ditambah penyerapan baru serta tetap tersedianya sejumlah bahan pokok lainnya, diharapkan konsumsi masyarakat saat Ramadan hingga Idulfitri 2023 mencukupi.
“Harapan saya harga sembako tetap terjaga tanpa kendala dengan jumlah ketersediaan stok bahan pangan yang ada, serta terus dilakukannya operasi pasar, dan masyarakat diharapkan tidak panik.`Saya berharap masyarakat Bengkulu, tidak membeli sembako secara berlebihan, tapi belilah sesuai kebutuhan dirumah, sehingga harga di pasar tetap stabil. Masyarakat tidak perlu stok sembako di Bengkulu, aman dan terkendali, terutama beras,” ujarnya.(min)
