Bengkulu- Sebanyak 90.017 keluarga penerima manfaat (KPM) di Provinsi Bengkulu, saat ini telah menerima bantuan pangan non tunai (BPNT) tahun 2023. Bantuan tersebut disalurkan pemerintah melalui cabang BRI di wilayah Bengkulu.
Setiap KPM menerima bantuan sebesar Rp 400.000. Bantuan ini merupakan bantuan periode bulan Maret dan April 2023. Sedangkan jatah sebelumnya disalurkan pada periode Januari dan Februari 2023 lalu.
Pada penyaluran bantuan non tunai ini, Bank Indonesia bersama Bulog juga menggelar pasar murah yang menyediakan berbagai macam kebutuhan pokok di antaranya minyak goreng, gula, daging dan telur ayam.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyerahkan secara simbolis bantuan kepada para penerima, bahwa hal ini sangat tepat karena bantuan non tunai tersebut dapat digunakan langsung untuk membeli kebutuhan pokok yang memang dibutuhkan oleh penerima manfaat.
“Masyarakat ketika dapat uang tunai langsung belanja sendiri bahan kebutuhan pokok, yang harganya di bawah harga pasar, dengan harapan uang itu betul-betul tidak digunakan untuk kebutuhan yang lain tetapi untuk bahan pokok,” jelas Gubernur Rohidin.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Rohidin juga mengingatkan masyarakat agar mewaspadai beredarnya uang palsu, terlebih menjelang lebaran. Digitalisasi keuangan dapat menjadi salah satu solusi dalam mengatasi uang palsu. Ia pun mengharapkan peranan BRI dalam meningkatkan literasi keuangan bagi masyarakat.
“Saya minta kepada BRI untuk mendukung program pemerintah bagaimana meningkatkan literasi dan inklusi keuangan termasuk digitalisasi keuangan, apalagi menjelang lebaran untuk menghindari beredarnya uang palsu, saya kira transaksi dengan menggunakan non tunai itu akan sangat aman,” tutup Gubernur Rohidin.
Total Bantuan Pangan Non Tunai Tahun 2023 kepada 94.017 Keluarga Penerima Manfaat yang disalurkan oleh Bank BRI sebesar Rp 37.606.800.000. Tampak hadir dalam penyaluran bantuan ini Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Darjana, Pimpinan Cabang BRI Bengkulu, Kepala Dinas Sosial serta instansi terkait lainnya.(mc/min)