Tekan Inflasi, Pemprov Bengkulu Minta Pemkab Percepat Salurkan Beras Cadangan Pemerintah

oleh -40 Dilihat
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bengkulu, Darjana memimpin rakor tim pengendali inflasi daerah membahas inflasi beras.(Foto/MC Pemprov Bengkulu)
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bengkulu, Darjana memimpin rakor tim pengendali inflasi daerah membahas inflasi beras.(Foto/MC Pemprov Bengkulu)

Bengkulu-Untuk menekan inflasi beras selama bulan Ramadan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, telah menyiapkan langkah antisipasi, salah satunya mempercepat penyaluran beras bantuan pemerintah dari dana APBD kepada masyarakat penerima manfaat.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah pada acara Rakor Tingkat Pimpinan (High Level Meeting) TPID dan TP2DD Provinsi Bengkulu, bertempat di Balai Raya Semarak, Kota Bengkulu, Kamis (7/3/2024).

“Kita upayakan bagaimàna beras cadangan pemerintah bisa disalurkan kepada penerima manfaat secepatnya, sehingga tingkat inflasi beras selama bulan Ramadan tidak meningat,” ujar Gubernur Rohidin.

Ia mengatakan, dirinya segera mengeluarkan Surat Edaran (SE) Gubernur yang ditujukan kepada masing-masing kepala daeràh di Provinsi Bengkulu, khususnya bagi daerah yang memiliki beras cadangan pemerintah yang dialokasikan melalui APBD.

Beras cadangan tersebut, katanya untuk segera distribusikan ke masyarakat penerima maaf di kabupaten dan kota masing-masing guna menekan laju inflasi beras pada bulan Ramadan.

Pemprov Bengkulu selain merencanakan untuk membuat SE, Gubernur Rohidin juga meminta agar Bulog Bengkulu bersama bupati atau wali kota untuk mengkaji penyaluran beras dengan memakai metode penetapan harga beras di bawah harga beras pasaran.

Hal ini dimaksudkan agar masyarakat di tingkat desa dan kelurahan nantinya bisa membeli beras dengan harga terjangkau tanpa harus menggunakan kendaraan untuk pergi ke pasar. Dengan demikian, kebutuhan beras masyarakat selama bulan Ramadan dapat teratasi.

Gubernur Rohidin juga minta Bulog Bengkulu bersama pemkab dan pemkot daerah ini untuk mengkaji penyaluran beras harga standar dibawah harga pasar untuk dijual ke tingkat desa dan kelurahan.

Dalam penyaluran ke lapangan, kata Gubernur Rohidin menggunakan struktur pemerintah dengan tujuan agar masyarakat di desà bisà membeli beras eceran standar Bulog tidak perlu lagi pergi ke pasar menggunakan kendaraan dan bisa membeli beras sesuai kemampuan.

Dengan cara ini, katanya masyarakat di desa dapat mengatasi kebutuhan beras keluarganya selama bulan Ramadan, serta inflasi beras dapat ditekan agar tidak meningkat.

Sementara itu, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu, Darjana mengatakan, Pemerintah Provinsi Bengkulu terus membangun komunikasi bersama media untuk mengetahui perkembangan harga beras di pasaran dalam wilayah Bengkulu.

“Hal terpenting tindaklanjutnya harus melibatkan semua unsur Bulog khususnya. Terus komunikasi efektif bersama media rutin dilakukan agar bisa terus melakukan pemantauan harga beras di pasar, seperti apa sehingga metode-metode yang sudah disampaikan itu segera ada efeknya,” ujar Darjana.

Dari pantuan Harapan Baru News.com di sejumlah pasar tradisional di Kota Bengkulu, Jumat (8/3/2024) menyebutkan, meski petani di beberapa daerah di Bengkulu, sudah panen padi, tapi harga beras standar medium masih tinggi di atas Rp 15.000/kg.

“Harga beras lokal kualitas medium di pasar-pasar tradisional di Kota Bengkulu, masih mahal dikisaran Rp 15.000/kg. Jadi, belum ada dampak panen padi petani terhadap harga beras di daerah ini,” kata Markoni, pedagang setempat.

Meski demikian, stok beras lokal ditangan para pedagang setempat cukup banyak, dan hanya saja harganya masih tinggi. Mahalnya harga bahan makanan pokok ini sangat dikeluhkan masyarakat kalangan menengah kebawah di Bengkulu.

Masyarakat berharap Pemprov Bengkulu dan Bulog setempat segera melakukan antisipasi terhadap kenaikan harga melalui operasi pasar, sehingga masyarakat kalangan menengah kebawah di daerah ini dapat membeli beras sesuai kebutuhannya.(mc/min)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.