Bengkulu-Bupati Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto mengatakan, progres pembangunan fisik rumah sakit daerah (RSD) Sungai Lemau hingga Oktober 2025 ini, sudah mencapai 60 persen dan ditargetkan tuntas pada Desember mendatang.
Meski masih pembangunan dalam proses, tapi Pemkab Bengkulu Tengah telah menyiapkan nama baru rumah sakit umum tersebut. RSUD Bengkulu Tengah nantinya akan resmi berganti nama menjadi Rumah Sakit Daerah (RSD) Sungai Lemau.
Bupati Bengkulu Tengah Rachmat Riyanto, di Bengkulu, Jumat (10/10/2925) menjelaskan, perubahan nomenklatur ini sesuai arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang mengatur agar penyebutan rumah sakit daerah tidak lagi menggunakan istilah umum.
“Hingga Oktober 2025, progres pekerjaan fisik sudah mencapai 60 persen dan terbilang menjadi proyek dengan progres tercepat se-Indonesia dalam hal program ini,” kata Bupati Rachmat Riyanto.
Ia menambahkan, rumah sakit ini akan menjadi ikon kesehatan Bengkulu Tengah, sekaligus salah satu rumah sakit termegah di Provinsi Bengkulu. “Bukan hanya bangunan yang megah, tapi juga pelayanan yang kita siapkan terbaik, sehingga rumah sakit ini akan menjadi kebanggaan kita semua,” katanya.
Siapkan Dokter Spesialis
Terkait pelayanan di RSD tersebut, Pemkab Bengkulu Tengah tidak saja membangun fisik dan alat kesehatan (Alkes), tapi pemkab daerah ini telah menyiapkan sebanyak 13 dokter spesialis meliputi Obstetri dan Ginekologi, anak, bedah, mata, bedah anak, bedah plastik, THT-KL, Orthodenti, anastesi, radiologi, patologi klini, patologi anatomi.
Selain itu, juga disiapkan beberapa dokter sekarang sedang menyelesaikan studi spesialis baik di dalam negeri maupun luar negeri tahun 2026, nanti mereka selesai semua. Ada yang sedang menjalani pendidikan program fellowship,” jelas Rachmat.
Pembangunan RSD ini dibiayai dari dana bantuan Kementerian Kesehatan sebesar Rp 171 miliar, dengan rincian Rp 150 miliar untuk pembangunan fisik dan Rp 21 miliar untuk peralatan medis.
“Jika sudah beroperasi, RSD Sungai Lemau diproyeksikan sebagai rumah sakit modern berstandar nasional dengan fasilitas lengkap, mulai dari radiologi, CT Scan, poliklinik, hingga ruang rawat inap standar maupun VIP,” ujar Rachmat.
Kehadiran rumah sakit ini, kata mantan Sekda Bengkulu Tengah, ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan layanan kesehatan masyarakat di kabupaten pemekaran dari Bengkulu Utara tersebut.
Reporter : FIR
Editor : Usmin







