Pemkab Benteng Rapat Virtual Bersama Kemenkes Bahas Dokter Spesialis dan Sapras Rumah Sakit Umum

oleh -25 Dilihat
Pejabat Pemkab Bengkulu Tengah mengikuti rapat virtual dengan Kemeskes RI membahas masalah dokter spesialis dan sapra RSU daerah.(Foto/Ist)
Pejabat Pemkab Bengkulu Tengah mengikuti rapat virtual dengan Kemeskes RI membahas masalah dokter spesialis dan sapra RSU daerah.(Foto/Ist)

Benteng- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu mengikuti rapat secara virtual bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membahas pemenuhan tenaga medis spesialis dan sarana prasarana (sapras) rumah sakit.

Rapat virtual bersama Kemenkes ini,diikuti Asisten III Pemkab Benteng, Eliyandes Qori, Kepala Dinas Kesehatan, dan Direktur RSUD Bengkulu Tengah, bertempat ruang rapat kantor Bupati Benteng, Kamis (24/4/2025) lalu.

Rapat diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Kementerian Kesehatan sebagai bagian dari program Quick Wins, yang merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto untuk mendorong reformasi birokrasi dan peningkatan pelayanan publik dalam waktu cepat.

Direktur Jenderal SDM Kesehatan, Yuli Firianti mengatakan, pentingnya komitmen bersama dalam peningkatan mutu layanan kesehatan. “Mari bersama kita pastikan ketersediaan SDM dan fasilitas yang memadai demi menekan angka kematian dan menyukseskan program Quick Wins Presiden Prabowo,” ujarnya.

Program Kesehatan Gratis

Seperti diketahui sektor kesehatan menjadi salah satu dari lima program utama Bupati-Wabup Bengkulu Tengah, Rachmat-Tarmizi dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kabupaten dari pemekaran Bengkulu Utara ini.

Karena itu, ketersedian dokter umum dan spesialis serta Sapras rumah sakit umum di Kabupaten Bengkulu Tengah, mutlak dilengkapi agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat daerah ini dapat berjalan baik dan lancar sesuai harapan masyarakat.

Bupati Rachmat dan Wabup Tarmizi berjanji pada kampanye pilkada lalu, akan meningkatkan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat daerah ini. Pelayanan kesehatan ini berlaku pada semua jenjang pelayanan kesehatan, mulai dari klinik, puskesmas pembantu, puskemas rawat inap dan rumah sakit daerah.

Bahkan, Bupati Rachmat ketika itu mengatakan, Pemkab Bengkulu Tengah akan menitipkan dana ke setiap fasilitas kesehatan yang ada di wilayah tersebut.

“Ini dilakukan agar setiap masyarakat Bengkulu Tengah baik yang tercatat sebagai peserta BPJS gratis maupun tidak ketika akan berobat wajib dilayani semua faskes yang ada di daerah ini. Kita buktikan janji masyarakat Bengkulu Tengah berobat gratis,” ujarnya.

Terkait peningkatan pelayanan kesehatan di Bengkulu Tengah, Bupati Rachmat mengatakan, saat ini telah dilakukan revitalisasi rumah sakit umum daerah (RSUD) daerah ini. Anggarannya tidak tanggung-tanggung mencapai Rp 170 miliar, termasuk pengadaan alkes RSUD tersebut.

Selain itu, Pemkab Benteng akan melengkapi kekurangan dokteru umum maupun dokter spesialis yang ada di RSU Benteng. Hal ini dilakukan agar rumah sakit dapat melayani masyarakat yang mengidap berbagai penyakit.

Bupati Rachmat mengharapkan dukungan semua pihak agar revitalisasi RSUD Bengkulu Tengah dapat berjalan lacar dan selesai tepat waktu, sehingga paling lambat tahun depan rumah sakit bisa difungsikan lebih maksimal lagi dari sebelumnya.

Reporter : Usmin

Editor      : M Rareza Rebi Aldo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.