Manna- Berbagai upaya telah dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, agar pelaksanaan pilkada serentak 27 November 2024 di daerah ini berjalan lancar, aman dan damai, salah satunya menjalin kerja sama dengan Japelidi menggelar deklarasi pilkada damai, Sabtu (2/11/2024).
Selain itu, Japelidi juga menggelar dialog Pilkada Bengkulu Selatan dengan dihadiri sekitar 50 orang peserta terdiri atas tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, dan perwakilan masyarakat setempat.
Acara dibuka secara resmi oleh Koordinator Japelidi Lisa Adhrianti seraya mengnatakan, pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga suasana damai menjelang Pilkada di Bengkulu Selatan.
Dialog bertujuan untuk menyatukan visi dan misi dalam menciptakan pilkada aman dan demokratis. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pengucapan dan penandatanganan deklarasi damai Pilkada damai 2024 .
Kegiatan ini dihadiri sejumlah pejabat penting di Bengkulu Selatan, di antaranya Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Florentus Situngkir, Kepala Kantor Kementerian Agama Bengkulu Selatan yang diwakili oleh Kabag TU Kantor Agama Bengkulu Selatan, Saefudin Zuhri serta serta Komisioner KPU dan Bawaslu Bengkulu Selatan.
Kehadiran para tokoh ini menunjukkan komitmen semua pihak dalam menciptakan pemilihan yang damai dan transparan. Dialog publik diisi dengan penyampaian materi dari berbagai narasumber.
‘Koordinator Japelidi, Lisa Adhrianti memberikan pemaparan tentang pentingnya harmonisasi dalam Komunikasi sebagai upaya mengkampanyekan pilkadaa damai. “Harmonisasi dalam komunikasi akan menciptakan Pilkada yang sehat, dan damai serta memperkuat rasa persatuan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Bengkulu Selatan mengatakan, pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama masa pemilihan. “Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan selama pilkada dan berharap masyarakat turut berpartisipasi aktif dalam menjaga situasi aman,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Perwakilan dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu. Ia mengatakan, moderasi beragama menjadi langkah utama kita untuk saling menghormati dan bersatu, terutama di saat-saat penting seperti pilkada.
Kegiatan dialog publik dan deklarasi Pilkada Damai 2024 di Kabupaten Bengkulu Selatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kedamaian dan kualitas demokrasi menjelang pilkada 27 November 2024 mendatang.
Reporter : Usmin
Ediitor : M Rareza Rebi Aldo