Jusuf Kalla: Markas PMI Harus Siap Kapan Saja Melayani Masyarakat

oleh -341 Dilihat
Ketua Umum PMI Pusat, Yusuf Kalla foto bersama Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah (ketiga dari kiri) seusai meresmikan Markas PMI Provinsi Bengkulu.(Foto/Ist)
Ketua Umum PMI Pusat, Yusuf Kalla foto bersama Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah (ketiga dari kiri) seusai meresmikan Markas PMI Provinsi Bengkulu.(Foto/Ist)

Bengkulu- Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) M Jusuf Kalla mengatakan, Markas Planng Merah Indonensia (PMI) harus siap kapan saja untuk melayani masyarakat, termasuk PMI Provinsi Bengkulu.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum PMI Pusat, Yusuf Kalla ketika meresmikan Gedung Markas PMI Bengkulu yang berada di Jalan Rejamat No. 20 Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu, Selasa (9/8/2022) lalu.

Dalam sambutannya Jusuf Kalla mengatakan, gedung PMI Bengkulu yang telah diresmikan ini bukanlah sebuah kantor yang memiliki jam kerja, tetapi merupakan sebuah markas di mana siap 24 jam seperti tentara dan polisi.

“Cuma tiga yang punya markas, tentara, polisi dan PMI. Artinya, tentara, polisi dan PMI siap melayani masyarakat kapan saja,” sebut Jusuf Kalla.

Mantan Wakil Presiden RI ini juga mengharapkan Markas PMI dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat khususnya Provinsi Bengkulu. Selain memberikan pelayanan rutin seperti donor darah, PMI juga harus siap saat terjadinya bencana untuk membantu sesama.

“Bencana tidak ada pemberitahuannya, bisa datang siang, bisa datang pagi, bisa datang malam, maka markas ini selalu terbuka untuk hal-hal tersebut juga karena dasar kerja PMI bukan birokrasi tetapi relawan,” tandas mantan Ketua Umum Golkar ini.

Sementara itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang ikut menyaksikan meresmian Maskar PMI Bengkulu, menjelaskan dengan anggaran yang terbatas dimiliki Pemerintah Provinsi Bengkulu, telah menganggarkan dana agar PMI Bengkulu memiliki gedung yang representatif sendiri.

Hal ini dilakukan agar PMI Bengkulu dapat memberikan pelayanan dan manfaat maksimal bagi masyarakat, maka fungsi-fungsi gedung ke depannya perlu dilakukan optimalisasi. Tidak hanya menyediakan donor darah dan aksi kemanusiaan saja, tapi juga menyediakan fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan.

“Mimpi besar kita ke depan PMI Bengkulu juga punya rumah sakit sendiri, sehingga fungsi penguatan pada akhirnya yang kita harapkan kemandirian PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang hadir dan dirasakan oleh masyarakat Bengkulu,” ujar Gubernur Rohidin.

Kehadiran langsung Ketua Umum PMI dalam meresmikan Markas PMI Bengkulu ini memberikan semangat dan dorongan agar PMI Bengkulu dapat tumbuh lebih baik dengan memberikan fasilitas-fasilitas terbaik bagi masyarakat.

“Kita berterima kasih dengan kehadiran ketua umum PMI. Beliau menyaksikan langsung, frame kita sama untuk menyaksikan kelembagaan PMI ini betul-betul tumbuh, berfungsi dengan baik dan dirasakan juga dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia,” tambahnya.(mc/min)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.