Atasi Stunting di Bengkulu, BAAS Sasar 791 Penerima Manfaat

oleh -141 Dilihat
Simulasi memasak makanan bergizi tinggi untuk mencegah balita terpapar stunting.(Foto HB/Idris)
Simulasi memasak makanan bergizi tinggi untuk mencegah balita terpapar stunting.(Foto HB/Idris)

Bengkulu-Dalam upaya pencegahan stunting di Provinsi Bengkulu tahun 2023 lalu, Gerakan gotong royong Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) di Bengkulu, telah menyasar sebanyak 791 penerima manfaat yang tersebar di sejumlah kabupaten dan kota di provinsi ini.

Penerima manfaat sebanyak itu, di antaranya terdapat di Kabupaten Bengkulu Tengah sebayak 228 orang penerima manfaat, Bengkulu Utara sebanyak 18 orang, Kabupaten Kaur sebanyak 9 orang, Kabupaten Kepahiang 27 orang penerima, Kabupaten Lebong sebanyak 299 orang penerima manfaat.

Selanjutnya Kabupaten Mukomuko satu orang, Kabupaten Seluma 19 orang penerima, Kota Bengkulu sebanyak 130 orang penerima dan Kabupaten Bengkulu Selatan sebanyak 60 orang penerima.

Untuk penerima manfaat Baduta sebanyak 488 orang, Balita 286 orang, ibu hamil sebanyak 18 orang dan ibu pasca salin satu orang. Sedangkan bantuan disalurkan dalamm bentuk pemberian makan tambahan (PMT) sebanyak 717 penerima, bantuan sanitasi satu titik di Kabupaten Bengkulu Utara,” kata Ketua Tim Kerja Ketahanan Keluarga dan Percepatan Pencegahan Stunting Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Weldi Suisno kepada pewarta di Bengkulu, Senin, (12/2/2024) lalu.

Hingga saat ini, jumlah BAAS di Bengkulu sebanyak 354 mitra kerja, di antaranya terdapat perorangan sebanyak 333 orang, tiga BAAS jenis badan usaha dan sebanyak 17 BAAS dari kelompok pemerintah dan BUMN-BUMD, kata Weldi.

“BAAS sebagai gerakan gotong royong diharapkan dapat mencegah bertambahnya jumlah kasus stunting khususnya di Bengkulu, melalui bantuan pemenuhan gizi dan nutrisi bagi anak dari keluarga berisiko stunting kategori kurang mampu,” tambah Waldi (irs)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.