Atasi Kebutuhan Darah, PMI Bengkulu Tingkatkan Koordinasi dengan Instansi Vertikal

oleh -50 Dilihat
Pengurus PMI Bengkulu koordinasi dengan BKKBN setempat guna mengatasi kebutuhan darah di daerah ini.(Foto-Istimewa)
Pengurus PMI Bengkulu koordinasi dengan BKKBN setempat guna mengatasi kebutuhan darah di daerah ini.(Foto-Istimewa)

Bengkulu- Atasi Kebutuhan darah di Provinsi Bengkulu, Palang Merah Indonesia (PMI) daerah ini tingkatkan koordinasi dengan berbagai instansi di Bengkulu, salah satunya BKKBN Perwakilan Bengkulu.

Sejumlah Pengurus PMI Provinsi Bengkulu melakukan audiensi dengan Kantor BKKBN Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu guna membahas upaya peningkatan pelayanan donor darah serta edukasi kesehatan bagi masyarakat, di Bengkulu, Rabu (5/2/2025).

Acara audensi tersebut, dihadiri Kepala BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari, didampingi Sekretaris dan Ketua tim kerja di lingkungan Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu. Sementara dari PMI Bengkulu dipimpin Sekretaris PMI Provinsi Bengkulu, Joni Saputra, bersama Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Bengkulu, dr. Vini Restu Insani, serta Kepala Biro Humas dan Diseminasi PMI Bengkulu, Ella Dwi Sokova.

Joni Saputra mengatakan, tantangan dihadapi saat masalah pemenuhan stok darah di Bengkulu. Pasalnya, kebutuhan darah di wilayah ini terus meningkat, sementara jumlah donor belum mencukupi kebutuhan semestinya.

Untuk itu, PMI Bengkulu berencana menggelar kegiatan donor darah secara rutin setiap tiga bulan sekali di instansi vertikal guna meningkatkan ketersediaan stok darah bagi masyarakat yang membutuhkan.

Sebagai bentuk apresiasi, PMI juga menyediakan fasilitas bagi pendonor, seperti snack dan suplemen penambah darah. “kita berharap rencana ini dapat dilaksanakan sehingga pemenuhan kebutuhan darah dapat di atasi,” ujarnya.

Kepala BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari mengatakan, pihaknya menyambut baik inisiatif PMI Bengkulu, dan BKKBN siap mendukung rencana donor darah di instansi vertikal di daerah ini.

Zamhari menambahkan, kolaborasi ini bukan hanya sekadar untuk donor darah, tetapi juga sebagai sarana edukasi kesehatan, termasuk dalam upaya pencegahan stunting di wilayah Provinsi Bengkulu.

“BKKBN Bengkulu, siap membantu agar program ini berjalan optimal dan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat Bengkulu” tambah Zamhari.

Sementara Kepala Unit Transpusi Darah (UTD) PMI Bengkulu, Vini Restu Insani mengatakan, donor darah justru memiliki banyak manfaat kesehatan. “Donor darah bermanfaat seperti menjaga tekanan darah, menstabilkan kadar gula darah, serta meningkatkan kebugaran tubuh” ujarnya..

Dengan adanya sinergi antara PMI dan BKKBN, diharapkan semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya donor darah, serta kesehatan secara keseluruhan.

“Program ini diharapkan tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan darah di Bengkulu, tapi juga dapat meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya gaya hidup sehat,” demikian Restu Insani.

Reporter : Eka Agustin

Editor      : Usmin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.