Benteng–Wakil Bupati Bengkulu Tengah (Benteng) Tarmizi langsung meninjau dan monitoring ke lapangan dan sekaligus menyerahkan bantuan kepada para korban terdampak banjir dan tanah longsor di empat titik dalam wilayah Kecamatan Tambah Penanjung.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Tarmizi didampingi Waka II DPRD Benteng, Romli, Pj Sekda Hendri Donal, Asisten I, Nurul Iwan Setiawan, Kepala BPBD Hermen Junaidi dan pimpinan OPD terkait di lingkup pemkab setempat, Kamis (13/3/2025).
Dalam kegiatan monitoring tersebut, Wakil Bupati Bengkulu Tengah Tarmizi turun langsung dan melihat kondisi fasilitas desa yang terdampak banjir di Desa Rindu Hati, seperti jembatan, rumah warga, sawah dan kebun warga di Desa Rindu Hati.
Selain itu, rumah warga yang terdampak longsor di Desa Taba Teret, dua rumah warga yang hanyut terbawa banjir di Desa Taba Baru dan jembatan Surau yang rusak.
Wakil Bupati Bengkulu Tengah Tarmizi saat diwawancara mengatakan, pihaknya segera menggelar rapat bersama seluruh jajaran pemerintah daerah Bengkulu Tengah untuk mencari solusi terbaik untuk mengatasi banjir.
“Hari ini saya bersama Wakil Ketua I DPRD Bengkulu Tengah, Pj Sekda Bengkulu Tengah, Asisten dan kepala OPD terkait telah mengecek langsung lokasi banjir,” ujarnya.
Setelah melakukan pengecekan lapangan, ia minta kepada seluruh jajaran Pemda Bengkulu Tengah dan pimpinan DPRD Bengkulu Tengah langsung melakukan rapat untuk mencari solusi terbaik untuk mengatasi persoalan ini supaya tidak kembali lagi terjadi banjir di masa mendatang.
Saat ini, Pemkab Bengkulu Tengah telah menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir dan longsor di Kecanatan Tabah Penanjung berupa sembako serta barang keperluan sehari-hari lainnya.
Bantuan ini diberikan dalam upaya meringankan beban para korban terdampak banjir di tiga desa dalam wilayah Kecamatan Tabah Penanjung.
“Bantuan ini jangan dilihat dari nilainya, tapi ini merupakan bentuk kepudulian dari pemerintah Bengkulu Tengah terhadap warganya yang mendapat musibah,” ujar Tarmizi.
Seperti diketahui pada Kamis (13/3/2025), banjir merendam sebanyak 57 rumah warga di Desa Rindu Hati, Kecamatan Tabah Penanjung, akibat sungai meluap di wilayah tersebut. Bahkan, banjir sempat menghayutkan satu rumah warga yang berada di daerah aliran sungai (DAS) desa setempat.
Sebelumnya banjir serupa melanda dua desa di Kecamatan Bang Haji, akibat Sungai Lemue meluap setinggi hampir satu meter, menyusul hujan lebat berlangsung lama melanda wilayah tersebut.
Namun, banjir tidak sempat menelan korban di masyarakat kecuali harta benda warga rusak serta sawah seluas satu hektare dan satu buah rumah hanyut.
Kepala BPBD Bengkulu Tengah, Hermen Junaidi mengakui hal tersebut. Warga korban banjir di Kecamatan Bang Haji dan Tabah Penanjung sudah diberikan bantuan bahan pangan dan bantunan lainnya oleh BPBD setempat.
“Alhamdulillah para korban banjir di Kecamatan Bang Haji dan Tab ah Penanjung sudah kita atasi. Begitu kita mendapat laporan ada desa dilanda banjir langsung turun ke lapangan dan memberikan bantuan kepada para korban,” ujarnya.
Reporter : Usmin
Editor : M Rareza Rebi Aldo