Pusat Kuliner ZCorner Baznas Bengkulu Berbasis UMKM Diluncurkan

oleh -99 Dilihat
Pengurus Baznas RI, Saidah Sapuan didampingi Ketua Banzas Bengkulu, Fazrul Hamidy dan Asisten I Pemprov Bengkulu, Khairil Anwar meluncurkan pusat kuliner Zcorner ditandai pemotangan pita, Selasa 4 Februari 2025.(Foto-HB/Usmin)
Pengurus Baznas RI, Saidah Sapuan didampingi Ketua Banzas Bengkulu, Fazrul Hamidy dan Asisten I Pemprov Bengkulu, Khairil Anwar meluncurkan pusat kuliner Zcorner ditandai pemotangan pita, Selasa 4 Februari 2025.(Foto-HB/Usmin)

Bengkulu-Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI luncurkan pusat kuliner Zcorner Basnaz Provinsi Bengkulu, dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya para pelaku UMKM di daerah ini.

Peluncuran pusat kuliner Zcorner tersebut, dilakukan pengurus Baznas Pusat bidang Pendistribusian dan Pendayaguanan, Saidah Sapuan didampingi Asisten I Pemprov Bengkulu, Khairil Anwar, Ketua Baznas Provinsi Bengkulu, Fazrul Hamidi dan undngan lainnya, di halaman kantor Baznas Bengkulu, Selasa (4/2/2025).

Saidah mengatakan, peluncuran ini merupakan bagian dari upaya BAZNAS dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya bagi para pelaku usaha mikro dan mustahik di Provinsi Bengkulu.

Menjelang bulan Ramadan, katanya Zcorner akan difungsikan sebagai pusat kuliner jajanan berbuka puasa, karena pada bulan Ramadan masyarakat banyak mencari makanan dan minuman untuk berbuka, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

“Sebelumnya, lokasi ini hanya memiliki makanan khas asrama. Kini, tempat ini dikembangkan menjadi pusat kuliner yang dapat digunakan mustahik untuk memulai usaha,” ujar Saidah.

Ia berharap Zcorner dapat berkembang dari usaha mikro menjadi usaha kecil, hingga akhirnya tumbuh menjadi besar.”Kami berharap Zcorner ini dapat memberikan dampak nyata dalam menekan angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu,” ujarnya.

“Ini adalah salah satu upaya konkret yang dijalankan melalui program produktif, sehingga mustahik tidak hanya menerima bantuan, tetapi juga memiliki kesempatan untuk berusaha dan mandiri secara ekonomi,” jelas Saidah.

Ia menambahkan, program serupa akan dijalankan serentak di berbagai daerah di Indonesia. Sejak pertengahan tahun lalu, BAZNAS telah merencanakan pembangunan sebelas pusat kuliner Zcorner di berbagai wilayah sebagai bagian dari strategi nasional dalam pemberdayaan ekonomi mustahik.

BAZNAS juga membuka peluang kerja sama dengan sektor korporasi dan bisnis daerah untuk memperluas jangkauan program ini. Dukungan dari berbagai pihak sangat diharapkan agar Zcorner dapat berkembang lebih optimal.

“Setiap Zcorner akan menampung sepuluh mustahik yang mendapatkan fasilitas secara gratis, seperti booth usaha, pelatihan keterampilan, serta modal awal,” ungkap Saidah. Jika ada tambahan dana dan dukungan lebih lanjut, jumlah mustahik yang terlibat dalam program ini juga akan meningkat.

Dengan adanya Zcorner, BAZNAS ingin memberikan solusi nyata bagi para mustahik agar mereka dapat bertransformasi menjadi pelaku usaha mandiri. Program ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk berwirausaha, tetapi juga membangun ekosistem ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Peluncuran Zcorner di Bengkulu menjadi langkah awal dalam mengembangkan konsep pusat kuliner berbasis pemberdayaan, yang diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam pengembangan ekonomi berbasis zakat.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, mustahik yang tergabung dalam program ini memiliki peluang untuk meningkatkan taraf hidup mereka secara berkelanjutan, tambah Saidah.

Sementara itu, Ketua Baznas Provinsi Bengkulu, Fazrul Hamidi mengatakan, tahap awal bantuan diberikan kepada 10 UMKM binaan dengan fasilitas 10 booth usaha, 14 tenda dan 149 Jaga Mikro Baznas.

Program kedepan Z Corner akan dikembangkan menjadi pusat kuliner di sekitar Masjid Raya Baitul Izzah Bengkulu dengan lebih banyak tempat usaha, sehingga pencita kuliner datang ke tempat ini banyak pilihan menu.

“Kami akan menjadikan Z Corner sebagi pusat kuliner halal untuk mendukung agar UMKM di Bengkulu lebih maju lagi kedepan. Program ini sebagai bukti nyata kometmen Pemprov Bengkulu dan Baznas dalam memperkuat ekonomi berbasis syariah, serta memberdayakan pelaku usaha kecil semakin mandiri dan sejahtera,” ujarnya.

Asisten I Setda Provinsi Bengkulu, Khairil Anwar, menegaskan bahwa program ini sejalan dengan visi-misi gubernur dan wakil gubernur Bengkulu yang mengusung jargon Bantu Rakyat.

Pemprov Bengkulu siap bersinergi dengan BAZNAS dalam memperluas jangkauan Z-Corner guna menekan angka kemiskinan dan peningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Program ini sangat sejalan dengan visi-misi gubernur dan wakil gubernur Bengkulu terpilih. Karena itu, kami akan mendorong sinergi melalui Dinas Koperasi dan UMKM serta bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota,” jelasnya.

 

Reporter : Usmin

Editor : M Rareza Rebi Aldo

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.