Provinsi Bengkulu Terima Jatah Alokasi Pupuk Subsidi 32.917 Ton

oleh -178 Dilihat
Kepala Bidang (Kabid) PSP Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu, Helmi Yuliandri (Foto/Ist)
Kepala Bidang (Kabid) PSP Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu, Helmi Yuliandri (Foto/Ist)

Bengkulu- Provinsi Bengkulu pada tahun 2024 mendapat alokasi jatah pupuk subsidi sebanyak 32.917 ton terdiri atas pupuk Urea sebanyak 15.378 ton dan pupuk NPK sebanyak 17.539 ton.

Kepala Bidang (Kabid) PSP Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu, Helmi Yuliandri, di Bengkulu, Rabu (3/1/20024), membenarkan Provinsi Bengkulu telah mendapat alokasi pupuk subsidi dari Kementerian Pertanian sebanyak 32.917 ton.

Ia mengatakan, pupuk subsidi yang diterima oleh Pemprov Bengkulu dari Kementan sebesar 32.917 ton tersebut, bisa saja bertambah apabila pada bulan 6 dan bulan 7 nanti serapan maupun permintaan di petani meningkat.

“Apabila bulan bulan Juni dan Juli nanti permintaan pupuk subsidi daripetani Bengkulu meningkat, maka Kementan akan mendistribuskan pupuk kembali. Ini memang berbeda seperti distribusi tahun lalu. Kalau tahun lalu kan disiapkan pagu awal 27.000 ton dan mereka siapkan. Kalau sekarang tidak karena mengìngat anggaran,” kata Helmi.

Helmi menambahkan, nantinya, Gubernur Rohidin akan segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) terhadap pendistribusian pupuk subsidi. Pada minggu pertama Januari bantuan pupuk subsidi sudah didistribusikan ke petani di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu.

“Sudah kita siapkan SK gubernurnya untuk menyalurkan bantuan pupuk subsidi kepada para petani penerima di 10 kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu. Untuk itu, kita minta teman-teman kabupaten dan kota saat ini sudah membuat draft SK bupati masing-masing, sehingga minggu pertama Insyallah pupuk sudah kita distribusikan,” demikian Helmi.(mc/min)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.