Bengkulu- Penutupan Festival Tabut 2023 diwarnai pesta kembang api, sehingga suasana diarena festival sangat ramai dihadiri ribuan warga Bengkulu. Event tahunan Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu ini, berlangsung sejak 18-28 Juli 2023 dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah (1 Muharram hingga 10 Muharram) ini. Ribuan masyarakat Bengkulu tampak memadati area panggung utama Lapangan Merdeka hingga wilayah sekitarnya.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang hadir sekaligus menutup acara menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan event Festival Tabut 2023 karena sudah 5 tahun berturut-turut masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
“Ini sangat luar biasa, animo masyarakat untuk menyaksikan perayaan Tabut dari tahun ke tahun semakin meningkat, ditambah suguhan atraksi penampilan juga semakin menarik dan berkualitas,” ujar Rohidin.
“Pada malam ini juga, dilakukan pencanangan kick off Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia. Di mana keterlibatan para pelaku usaha IKM maupun UMKM juga semakin berkembang baik, dan promosi desa wisata terus gencar dilakukan guna mendongkrak perekonomian di desa. Gerakan ini tentu akan mengakselerasi perekonomian di Provinsi Bengkulu, terutama untuk para pelaku usaha kecil menengah,” kata Rohidin.
Lanjutnya, Pemerintah Daerah sudah mengakurasi 30 dari ratusan IKM/UMKM yang ada di Bengkulu, terkait kualitas produk, maupun ke halalan, dari sisi kompetitif harga, akan terus dilakukan pendampingan bersama Bank Indonesia agar mampu bertransformasi untuk dipasarkan secara digital.
“Beberapa stand yang ikut berpartisipasi, memiliki omzet yang sangat besar 50 sampai 100 juta per bulan. Tentu ini bagus, tinggal lagi membuat langkah terobosan pemasaran dan memproduksi produk yang lebih besar ke depan,” terang Gubernur Bengkulu. Kemeriahan pelaksanaan Festival Tabut ini tentu melalui proses panjang kerja sama dari berbagai pihak dan dari dukungan doa restu dari seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.
“Ke depan kita ingin Festival Tabut kembali masuk dalam KEN 2024 mendatang. Tahun depan, juga akan dibuat inovasi tambahan agar kabupaten/kota turut berpartisipasi dalam pelaksanaan Festival Tabut dan akan dilombakan. Kemudian, kita juga akan menginisiasi sehingga setiap Provinsi di Indonesia dapat ikut berpartisipasi juga,” kata Gubernur Rohidin optimis.
Penutupan Festival Tabut 2023, dihadiri beberapa perwakilan Kementerian terkait seperti Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, dan Kementerian Perindustrian RI. Beberapa perlombaan juga dilakukan selama pelaksanaan Festival Tabut 2023, di antaranya Lomba Tari Kreasi, Lomba Dhol, Lomba Telong-telong, dan Lomba Tari Ikan-Ikan.(mc/min)