Bengkulu-Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu kembali melakukan terobosan di bidang digitalisasi pelayanan publik. Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi resmi meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Kota Bengkulu (SIPUKEK), bertempat di Kantor Wali Kota Bengkulu.
Wali Kota Dedy Wahyudi mengatakan, digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan yang harus segera diadopsi oleh pemerintah daerah. Sebab, percepatan teknologi menuntut pemerintah untuk menghadirkan sistem yang terintegrasi dan mudah diakses masyarakat.
Advertisement
“Digitalisasi ini mau tidak mau harus kita lakukan. Untuk menyambut arus digitalisasi, kita harus membuat sistem yang mengintegrasikan semuanya dalam satu aplikasi,” kata Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, Senin (1/12/2025).
Ia menambahkan, konsep layanan terpadu tersebut telah ia presentasikan saat melakukan kunjungan ke Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
Melalui SIPUKEK, Pemkot Bengkulu mulai membangun fondasi untuk menghadirkan layanan terintegrasi yang mempermudah pemantauan kinerja sekaligus membuka ruang partisipasi masyarakat.
Aplikasi SIPUKEK diharapkan dapat menjadi alat utama dalam mengukur efektivitas kerja perangkat daerah, memantau capaian program, dan memastikan pelayanan publik berjalan transparan dan akuntabel.
Launching ini sekaligus menjadi langkah strategis Pemkot Bengkulu menuju tata kelola pemerintahan yang lebih modern, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan warga.
Editor : Usmin
