Bengkulu-Komisi III DPRD Bengkulu menggelar rapat dengan pihak terkait, termasuk Pemprov Bengkulu, PT Pelindo Regional II Cabang Bengkulu dan Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bengkulu dan Dishub daerah ini guna mencari solusi mengatasi pendangkalan alur pelabuhan Pulau Baai.
Rapat tersebut, dipimpin Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Juhaili dan dihadiri Asisten II Pemprov Bengkulu, Raden Ahmad Denni dan perwakilan dari PT Pelondo, KSOP Bengkulu dan Dishub Bengkulu, serta instansi terkait lainya.
Rapat berlangsung ruang Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu,Rabu (8/1/2025) ini bertujuan untuk mendengarkan pandangan masing-masing pihak serta merumuskan solusi untuk mengatasi pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu.
Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, Raden Ahmad Denni mengatakan, rapat koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang membahas permasalahan pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai.
Ia mengingatkan Plt Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, menegaskan pengerukan alur pelabuhan Pulau Baai segera dilaksanakan untuk memperlancar akses transportasi barang di Pelabuhan Pulau Baai terbesar di Bengkulu ini .
“Hari ini, kami diundang oleh Komisi III untuk mendengar pandangan dari pihak terkait mengenai persiapan dan dukungan untuk pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai,” jelas Denni.
Ia menambahkan, teknis pelaksanaan pengerukan akan diserahkan kepada Pelindo II Bengkulu, karena pihak Pelindo lebih memahami seluk-beluk pengerukan alur pelabuhan tersebut. “Pada intinya, semua pihak menginginkan agar alur pelabuhan Pulau Baai segera dikeruk,” tambah mantan Sekda Rejang Lebong ini.
Pemprov Bengkulu berharap dari pertemuan ini permasalahan pendangkalan alur pelabuhan dapat segera teratasi, mengingat Pelabuhan Pulau Baai merupakan pintu gerbang ekonomi bagi Provinsi Bengkulu. “Kami juga berharap adanya dukungan dari Kementerian Perhubungan dan BUMN untuk membantu pengerukan alur pelabuhan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Juhaili, menjelaskan bahwa rapat dengar pendapat dan koordinasi ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana permasalahan yang dihadapi serta solusi yang akan diambil.
Dalam rapat tersebut, telah didapatkan gambaran mengenai permasalahan yang dihadapi dan solusi terkait pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai. “Tentu saja, sebagai lembaga, kami akan berupaya agar masalah pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai dapat segera teratasi melalui pengerukan,” ujar Juhaili.
Ia menambahkan, Komisi III akan mendorong agar permasalahan pendangkalan alur pelabuhan ini segera diselesaikan dengan tindakan konkret.
“Secara komprehensif, kami meminta penjelasan lebih lanjut dari pihak terkait, dan nanti kami akan mendorong agar masalah pendangkalan alur pelabuhan ini dapat segera diatasi,” tambah politisi Partai Golkar ini.
Reporter : Usmin
Editor : M Rareza Rebi Aldo