Ketua DPRD Fepi Suheri Hadiri Upacara HUT ke-17 Kabupaten Bengkulu Tengah

oleh -16 Dilihat
Ketua DPRD Bengkulu Tengah, Fepi Suheri (kedua dari kanan) foto bersama Bupati dan Wabup Bengkulu Tengah, Bupati Kaur, Gusril Fausi, dan Bupati Rejang Lebong, Muhammad Fikri usai menghadiri upacara HUT ke-17 Kabupaten Bengkulu Tengah, Selasa 24 Juni 2025.(Foto/MC Benteng)
Ketua DPRD Bengkulu Tengah, Fepi Suheri (kedua dari kanan) foto bersama Bupati dan Wabup Bengkulu Tengah, Bupati Kaur, Gusril Fausi, dan Bupati Rejang Lebong, Muhammad Fikri usai menghadiri upacara HUT ke-17 Kabupaten Bengkulu Tengah, Selasa 24 Juni 2025.(Foto/MC Benteng)

Bengkulu Tengah- Ketua DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah, Fepi Suheri menghadiri upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Kabupaten Bengulu Tengah, di halaman Kantor bupati setempat, Selasa (24/6/2025).

Upacara dipimpin Bupati Bengkulu Tengah Rachmat Riyanto ini, dihadiri seluruh kepala OPD dilingkup Pemkab Bengkulu Tengah, Forkompinda Bengkulu Tengah, tokoh agama, masyarakat, tokoh adat, para ASN, dan pelajar.

Selain itu, juga hadiri Bupati Kaur, Gusril Pausi, Bupati Rejang Lebong, Muhammad Fikri, Wakil Bupati Mukomuko, para camat, kades dan tokoh presidium pemekaran Bengkulu Tengah dan undangan lainnya.

Fepi Suheri usai menghadiri upacara HUT ke-17 Bengkulu Tengah di halaman kantor bupati setempat melanjutkan acara sidang paripurna istimewa DPRD Bengkulu Tengah dengan agenda tunggal peringatan HUT ke-17 Bengkulu Tengah.

Sidang paripurna istimewa DPRD Bengkulu Tengah tersebut, dipimpin Ketua DPRD setempat, Fepi Suheri. Namun, dalam sidang paripurna istimewa tersebut, sebanyak 11 anggota dewan tidak hadir, termasuk dua unsur pimpinan, yakni ketua I dan ketua II tanpa alasan jelas.

Meski demikian, rapat paripurna istimewa DPRD Bengkulu Tengah dalam rangka memperingati HUT ke-17 kabupaten ini tetap berjalan lancar, aman dan sukses. Bahkan, undangan yang hadiri membludak.

“Meski banyak anggota DPRD Bengkulu Tengah tidak hadir pada acara rapat paripurna istimewa dengan acara tunggal memperingati HUT ke-17 Bengkulu Tengah, tapi undangan yang hadir membeludak,” ujar Fep Suheri.

Sementara itu, Bupati Rachmat Riyanto saat memimpin upacara HUT Kabupaten Bengkulu Tengah menyampaikan pesan kuat untuk menyatukan visi membangun daerah secara cepat, solid, dan akuntabel.

“Upacara hari ini bukan sekadar seremoni. Ini momen refleksi dan evaluasi. Kita harus bekerja lebih cepat, solid, dan profesional untuk mengejar ketertinggalan pembangunan,” tegas Rachmat dalam amanatnya.

Bupati menyoroti tantangan pembangunan Bengkulu Tengah yang selama ini terhambat karena lamanya daerah dipimpin oleh pejabat (Pj) atau karateker. Termasuk anggaran pembangunan daerah yang masih bergantung pada APBN, sehingga ketika terjadi efisiensi anggaran membuat dana pusat tak dapat terserap maksimal.

“Sejak dimekarkan, Bengkulu Tengah tercatat sebagai salah satu kabupaten yang paling lama dipimpin oleh Pj. Hal ini tentu memengaruhi stabilitas dan arah pembangunan,” ungkapnya.

Ia menekankan, sejak dilantik sebagai Bupati definitif pada 20 Februari 2025, dirinya bersama Wakil Bupati Tarmizi berkomitmen penuh untuk membawa perubahan nyata. “100 hari kerja pertama telah kami laksanakan dan alhamdulillah target 100 persen tercapai. Kini saatnya kita menyusun program kerja jangka menengah, yakni 500 hari ke depan,” ujar Rachmat.

Meski demikian, ia tak menutup mata terhadap kondisi keuangan daerah yang saat ini terdampak oleh defisit anggaran nasional. “Kondisi fiskal kita sedang tidak baik-baik saja. Karena itu, kita harus mengurangi ketergantungan pada transfer pusat dan mulai menggali potensi PAD secara maksimal,” demikian Rachmat.

 

Editor  : Usmin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.