Hasto Wardoyo : Syarat Bebaskan Stunting Ciptakan Lingkungan Sehat Layak Huni

oleh -278 Dilihat

Medan-Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat, Hasto Wardoyo mengatakan syarat bebas dari kasus stunting harus menciptakan lingkungan sehat dan layak huni, seperti Sanitasi baik, tersedia air bersih cukup.

Hal tersebut diungkapkan Hasto dalam kunjungan rangkaian peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 Tahun 2022 di Medan, Sumatera Utara.

Kepala BKKBN Pusat Hasto, dalam kunjungan ke Medan pada Selasa (5/7/2022) meninjau kesiapan bedah rumah apung di Kota Medan, persisnya di Lorong 6 umum Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan. Daerah tersebut merupakan lokasi yang akan dikunjungi Presiden Joko Widodo pada puncak Harganas, Rabu, (7/7-2022) ini.

Kepala BKKBN Pusat dalam lawatanya ke Kota Medan, Sumut didampingi Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga, Nopian Andusti, Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi, Sukaryo Teguh Santosa, dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Medan, Suryadi Panjaitan.

“Ini memang spirit dari Pak Presiden Jokowi dan Pak Wali Kota Medan, dimana Pak Presiden ingin daerah-daerah ini bebas dari miskin ekstrim dengan cara memperbaiki infrastrukturnya, termasuk usia muda yang akan hamil akhirnya bebas dari stunting,” kata Hasto.

Hasto berharap, pemerintah daerah bantu berikan stimulasi terus warga gotong royong saling dukung program ini. Sarana air bersih agar dirawat. Demikian pula yang sudah dibikinkan agar rumah dijaga biar tidak kumuh, kebersihan dijaga.

Renovasi Rumah

Dalam kunjungannya di Belawan, Hasto menyempatkan untuk berdialog bersama waga setempat. Misna Wati (39), salah satu warga yang akan mendapat bantuan renovasi rumah dari pemerintah Kota Medan.

Misnah dengan status janda empat anak itu mengaku senang melalui program tersebut ia akhirnya bisa memiliki rumah yang layak huni untuk keluarganya. “Terima kasih Pak, saya bersyukur sekali rumah saya bisa direnovasi jadi lebih bagus dan lebih bersih,” kata Misnah kepada Hasto.

Wanita paruh baya yang memprihatinkan itu merupakan buruh di pelelangan ikan. Ia mengaku rumahnya setiap hari selalu diterjang banjir pasang. Hal tersebut membuat Misnah dan anak-anaknya tidak bisa beraktifitas atau istirahat sepulang kerja. “Pokoknya setiap pukul 16.00 pasti air pasang masuk ke dalam rumah. Nanti baru surut setelah dua jam kemudian,” tuturnya.

Tak hanya itu, untuk mandi cuci kakus setiap hari, Misnah harus membeli air bersih sebesar Rp10 ribu kepada tetangganya. Oleh karena itu, dirinya bersyukur mendapat bantuan bedah rumah dari pemerintah. “Alhamdulillah sekarang sudah dipasang air PAM (saluran air bersih) jadi tidak perlu beli air lagi,” katanya.

Puncak perayaan Harganas ke-29 tahun 2022, mengusung tema “Ayo Cegah Stunting Agar Keluarga Bebas Stunting” akan dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo. Di Medan Presiden Joko Widodo, direncanakan akan mengunjungi dua tempat, yakni Kecamatan Belawan dan Lapangan Merdeka, Kota Medan, yang menjadi lokasi puncak Harganas.

Yang terlebih dahulu akan mengunjungi Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS). Di lokasi perayaan punca Harganas tahun 2022, Presiden Jokowi, akan disambut dengan tarian lokal “Semarak Indonesiaku” dari Kampung KB binaan Dinas Kebudayaan Kota Medan, dilanjutkan dengan pemberian pakaian adat etnis Sumatera Utara kepada Presiden dan Ibu Negara oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasutio.

Agenda selanjutnya, ujar Hasto, Presiden meletakkan batu pertama Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan. Di Lapangan Merdeka, tim penyelanggara Harganas telah mempersiapkan sejumlah stan pameran tentang inovasi Program Percepatan Penurunan Stunting.

Presiden diagendakan mengunjungi stan Bapak Asuh Anak Stunting Gotong Royong, stan Pembangunan Keluarga, stan Peran Generasi Remaja dalam Penurunan tunting, stan Peran Pembangunan dan PKK Kota Medan, dan stan Program Pembangunan di Provinsi Sumatera Utara, serta stan Pelayanan Kesehatan dan Kesehatan Reproduksi.

Menariknya pada puncak harganas tersebut Hasto juga akan menyerahkan penghargaan United Nation Population Award (UNPA) 2022 dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang beberapa waktu lalu diraih BKKBN kepada Presiden Joko Widodo.(ris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.