Dukung Program GenRe Desa, Pemkab Rejang Lebong Siapkan Anggaran

oleh -276 Dilihat
Bupati Rejang Lebong, Syamsul Effendi disaksikan Plt Kepala BKKBN Provinsi Bengkulu, Zaini (kiri) memukul dol menandai pengukuhan GenRe tingkat desa dan kelurahan se-Kabupaten Rejang Lebong, pekan lalu.(Foto HB/Idris)
Bupati Rejang Lebong, Syamsul Effendi disaksikan Plt Kepala BKKBN Provinsi Bengkulu, Zaini (kiri) memukul dol menandai pengukuhan GenRe tingkat desa dan kelurahan se-Kabupaten Rejang Lebong, pekan lalu.(Foto HB/Idris)

Bengkulu-Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, akan menyiapkan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) untuk mendukung program Generasi Berencana (GenRe) yang menjadi bagian dari Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).

“Pada tahun mendatang, saya minta dinas teknis untuk menyusun rencana kegiatan anggaran (RKA) untuk program Duta GenRe desa dan sekolah lansia di Rejang Lebong. Pak Kadis DP3APPKB tahun depan usulkan anggaran untuk kegiatan GenRe dan lansia,” kata Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi, pada acara pengukuhan Duta GenRe Ddesa dan Kelurahan se-Kabupaten Rejang Lebong, pekan ini.

Bentuk dukungan tersebut, katanya sebagai apresiasi karena selama ini organisasi remaja tersebut bekerja ikhlas tanpa pamrih yang didasari kepedulian akan generasi yang sehat, cerdas dan berkualitas, sehingga kedepan sudah semestinya pemerintah menyediakan dukungan biaya.

Anggaran tersebut, dapat digunakan sebagai biaya transport bagi kedua kelompok tersebut. Baik terhadap kegiatan kelompok remaja maupun pada kegiatan sekolah lansia, katanya. Duta GenRe tingkat desa dan kelurahan Kabupaten Rejang Lebong yang dikukuhkan sebanyak 156 desa dan kelurahan, tersebar di 15 kecamatan.

Dengan adanya perhatian pemerintah untuk menganggarkan dana untuk pengganti biaya transport bagi pengurus GenRe desa itu, diharapkan dapat memotivasi kelompok organisasi remaja itu, dapat memberikan nilai positif di tengah masyarakat. “GenRe desa/kelurahan yang dilantik sebagai duta kelurahan/desa tingkat kabupaten agar dapat hadir sebagai role model untuk jadi contoh para remaja dalam persiapan berkeluarga nantinya”.

Tujuannya agar program pembangunan keluarga khususnya kelompok remaja dapat menghasilkan generasi yang sehat serta berkualitas sebagai penerus pembangunan. GenRe desa kelurahan mengampanyekan dan mengajak kalangan muda untuk zero accident yakni tidak seks bebas, tidak pernikahan dini dan tidak ketergantungan pada obat obatan terlarang, sebut Bupati Rejang Lebong.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu, Zainin menyebutkan bahwa program GenRe merupakan wadah untuk mengembangkan karakter bangsa karena mengajarkan remaja untuk menjauhi pernikahan usia anak, seks bebas pra nikah dan Napza guna menjadi remaja tangguh dan dapat berkontribusi dalam pembangunan.

Zainin optimis dengan dikembangkannya program GenRe hingga tingkat desa dapat membangun semangat dan kualitas kaum muda untuk tumbuh sebagai remaja sehat, berakhlah serta berkualitas. Peran dan tugas para Duta Genre itu yakni untuk mengampanyekan kepada remaja, agar menghindari tiga isu. Terutama para Duta Genre ditugaskan untuk mensosialisasikan terkait pernikahan usia anak, seks bebas, penyalahgunaan napza, tandas Zainin.(irs)

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.