Derta Rohidin: Makanan Olahan Lokal Lebih Menyehatkan, Enak dan Bergizi

oleh -262 Dilihat
Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu, Derta Rohidin menyerahkan hadiah lomba kreasi cipta rasa tingkat Bengkulu tahun 2023.(Foto/Ist)
Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu, Derta Rohidin menyerahkan hadiah lomba kreasi cipta rasa tingkat Bengkulu tahun 2023.(Foto/Ist)

Bengkulu- Berbagai jenis makanan dengan menu olahan lokal bahan non beras dan non terigu disajikan oleh ibu-ibu dharma wanita, organisasi perempuan, UMKM dan pelajar pada acara lomba cipta kreasi tingkat Provinsi Bengkulu, tahun 2023, Bengkulu, Kamis (2/11/2023).

Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu Derta Rohidin mengungkapkan, kegiatan ini sebagai kampanye dan sosialisasi untuk menggali potensi pangan lokal unggulan daerah, dan sekaligus memasyarakatkan pangan lokal non beras dan non terigu. “Banyak bahan pangan lokal, seperti ubi, terong, jagung, dan sebagainya dapat diolah menjadi makanan sehat, enak, dan bergizi,” ujar Derta

Selain itu, olahan bahan pangan lokal ini juga guna mendorong UMKM lokal berkembang, dan menciptakan variasi menu kudapan lokal yang tentunya beranekaragam. Kemudian, kegiatan ini juga untuk mengenalkan kudapan pangan lokal pada anak-anak milenial.

“Kita berharap ke depan, produk pangan lokal dapat berkembang. Sebab itu pada beberapa kesempatan kudapan pangan khas lokal selalu disajikan,” ungkapnya.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengapresiasi menu kudapan lokal yang disajikan. Menurutnya, sajian tersebut sangat menyehatkan dan terjamin gizinya dibandingkan makanan cepat saji (junkfood) yang sedang populer sekarang ini. “Rebusan ubi, pisang, kacang lebih memiliki nilai dibandingkan makanan cepat saji,” terangnya.

Ke depan menurutnya, perlu pemasaran yang lebih menarik lagi sehingga jajanan lokal ini kembali populer seperti membuat cafe khusus kudapan makanan lokal. Sehingga, ketika milenial nongkrong dapat tersaji makanan produk pangan lokal, selain menyehatkan, makanan lokal semakin dikenal.

“Mungkin, perlu dibangun seperti kafe, tempat nongkrong bagi anak-anak muda yang menyajikan produk olahan makanan lokal,sehingga, makanan ini terus dikenal di kalangan milenial,” pungkas gubernur.(mc/min)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.