Bengkulu- Pemprov Bengkulu akan mempersiapkan event nasional pada tahun 2025, menyusul suksesnya pelaksanaan Festival Tabut 2024 yang berakhir pada Senin (15/7/2024) malam.
Sukses penyelenggaraan Festival Tabut Bengkulu 2024, maka Pemprov Bengkulu mendapat penghargaan Karisma Event Nusantara (KEN) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Sekda Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri mengatakan, mengapresiasi semua pihak, termasuk pemda kabupaten dan kota, Kerukunan Keluarga Tabut (KKT) Bencoolen, dan masyarakat sekitar Lapangan Merdeka, yang telah berkontribusi aktif mensukseskan Festival Tabut Bengkulu tahun 2024.
Isnan memanbahkan kedepan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan kebudayaan dan kepariwisataan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan mengusulkan beberapa event kebudayaan dan pariwisata agar juga masuk di kalender Karisma Event Nusantara Kemenparekraf RI.
“Sesuai arahan Pak Gubernur, tidak hanya Festival Tabut, kita akan rintis event-event setara Tabut ke depan. Kita meminta Kemenparekraf untuk memfasilitasi dan membantu kita mewujudkan event-event yang kita siapkan,” jelas Sekda Isnan usai mengikuti rangkaian Pelepasan Tabut Tebuang, Selasa (16/7).
Menjawab pertanyaan terkait event apa saja yang akan diusulkan, Sekda Isnan menerangkan bahwa saat ini masih dalam pembahasan bersama dinas teknis dan pemda kabupaten/kota. “Di antaranya yang akan kita usulkan adalah Festival Karnaval Kain Besurek di Kota Bengkulu, Festival Danau Nibung di Kabupaten Mukomuko, Festival Gurita di Kabupaten Kaur, dan beberapa event lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Rio Murdani, warga dari Kabupaten Mukomuko, menuturkan bahwa kemeriahan Festival Tabut tahun ini memberikan kesan tersendiri. Terlebih lagi, festival ini masuk terdaftar di kalender Karisma Event Nusantara Kemenparekraf.
“Sangat meriah, apalagi dikemas dengan mengedepankan budaya lokal Bengkulu. Harapan kami untuk tahun berikutnya, festival ini dapat memberikan kesan dan pesan yang lebih mendalam kepada para pengunjung. Memang masih ada beberapa PR yang harus kita selesaikan bersama, seperti lahan parkir dan biaya parkir kendaraan,” ujar Rio.
Reporter : Eka Agustin
Editor : M Rareza Rebi Aldo