Rutan Kelas II B Kota Bengkulu Gelar Sosialisasi dan Penyuluhan Bencana

oleh -10 Dilihat
Rutan kelas II Kota Bengkulu menggelar sososialisasi dan penyuluhan bencana bersama BPBD daerah ini.(Foto/Ist)
Rutan kelas II Kota Bengkulu menggelar sososialisasi dan penyuluhan bencana bersama BPBD daerah ini.(Foto/Ist)

Bengkulu-Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan terhadap ancaman bencana alam di Kota Bengkulu, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB daerah ini, menggelar sosialisasi bencana alam

Kegiatan ini berlangsung di aula utama Rutan Bengkulu dan diikuti oleh seluruh pejabat struktural, petugas, serta peserta magang. Acara dibuka sosialiasi bencana alam tersebut, dibuka Kepala BPBD Kota Bengkulu, I Made Ardana, di Bengkulu, Jumat (12/12/2025).

Made mengatakan pentingnya pemahaman mitigasi bencana khususnya di lingkungan lembaga pemasyarakatan yang memiliki kerawanan tersendiri. Menurutnya, kesiapsiagaan adalah kewajiban bersama untuk memastikan keselamatan seluruh individu di dalam area rutan.

Hal senada disampaikan Kepala Rutan Bengkulu, Yulian Fernando, diwakilkan Kasubsi Pengelolaan, Aziz Owairan. Ia memberikan apresiasi kepada BPBD Kota Bengkulu atas sinergi yang terjalin dalam upaya peningkatan edukasi kebencanaan.

“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan program pembinaan dan penguatan kapasitas yang bermanfaat. Kerja sama dengan BPBD serta berbagai pihak sangat membantu kami dalam mewujudkan lingkungan rutan yang lebih aman, tanggap, dan siap menghadapi potensi bencana,” ujarnya.

Keselamatan petugas dan warga binaan adalah prioritas Rutan Bengkulu. Memasuki sesi penyampaian materi, perwakilan BPBD Kota Bengkulu memberikan penjelasan mendalam mengenai berbagai jenis bencana yang berpotensi terjadi di wilayah Bengkulu, mulai dari gempa bumi, banjir, hingga kebakaran.

Peserta juga diberikan pemahaman mengenai tanda-tanda awal terjadinya bencana, langkah mitigasi yang tepat, serta pemilihan titik evakuasi yang aman dan strategis bagi lingkungan Rutan Bengkulu.

Pemaparan berlangsung interaktif, memungkinkan peserta mengajukan pertanyaan dan memahami prosedur penanganan secara lebih jelas. Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan petugas dalam mengambil tindakan cepat dan terukur ketika kondisi darurat muncul.

Sebagai penutup, BPBD Kota Bengkulu menggelar simulasi penanganan bencana yang melibatkan seluruh peserta. Dalam simulasi tersebut, peserta diarahkan merespons skenario darurat mulai dari tahap identifikasi ancaman, langkah penyelamatan, hingga evakuasi ke titik aman.

Kegiatan ini berjalan tertib dan memberikan pengalaman nyata bagi peserta mengenai pentingnya kesiapsiagaan di lingkungan kerja.  Melalui kegiatan ini, Rutan Bengkulu berharap kemampuan dan kewaspadaan petugas dalam menghadapi bencana semakin meningkat.

Sosialisasi dan simulasi serupa akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai bagian dari komitmen menjaga keamanan dan keselamatan bersama.

Editor : Usmin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.