Bengkulu-Rumah Aspirasi kembali digelar di Balai Raya Semarak Bengkulu, Minggu (22/6/2025) malam lalu. Pada episode keduanya, forum diskusi publik yang digagas untuk menyerap aspirasi masyarakat sebagai upaya menjawab isu strategis antara pelestarian lingkungan dan percepatan investasi.
Forum ini tidak hanya menjadi ruang diskusi, tetapi juga diharapkan mampu mendorong roda ekonomi lokal, khususnya sektor UMKM. Dalam setiap episodenya, pelaku UMKM dan pedagang kecil akan dilibatkan sebagai bagian dari upaya nyata membangkitkan perekonomian masyarakat.
Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyampaikan bahwa Rumah Aspirasi adalah bentuk komitmen pemerintah untuk hadir mendengarkan dan merespon keluhan serta ide masyarakat secara terbuka dan elegan.
“Kita ingin setiap masyarakat yang punya ide dan gagasan bisa menyampaikannya secara langsung. Di forum ini akan dijawab oleh orang-orang yang berkompeten, sehingga tidak ada lagi simpang siur informasi atau hoaks,” ujar Gubernur Helmi.
Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pelestarian lingkungan dan kemajuan ekonomi daerah melalui investasi.
“Kita ingin hutan tetap lestari, tapi investasi juga harus masuk. Misalnya, dari Tiongkok ada rencana investasi tenaga angin senilai Rp20 triliun. Ini harus kita sambut karena investasi adalah penggerak ekonomi masyarakat,” tambahnya.
Gubernur Helmi menyatakan, arahan Presiden RI Prabowo Subianto tentang target pertumbuhan ekonomi 8 persen harus dijalankan dengan langkah konkret.
“Salah satunya dengan membuka keran investasi dan menyelenggarakan berbagai event besar di Bengkulu yang berdampak langsung pada ekonomi rakyat,” terang Helmi yang pernah menjabat Wali Kota Bengkulu 2 periode.
Pemerintah kabupaten/kota juga diminta terus fokus menata sektor pariwisata, yang menjadi kekuatan alamiah Bengkulu.
“Kita harus memastikan bahwa pariwisata dan investasi bisa tumbuh berdampingan dengan konservasi lingkungan,” ujarnya.
Dengan Rumah Aspirasi ini, Pemprov Bengkulu berkomitmen menjadi jembatan antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, guna menciptakan Bengkulu yang hijau, terbuka, dan sejahtera.
Editor : Usmin