Bintuhan- Pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Kaur, Bengkulu mulai dilaksanakan, Senin (17/2/2025). Tahap pertama baru 3 sekolah di Kecamatan Kaur Selatan melaksanakan program BMG.
MBG perdana ini dipusatkan di SDN 1 Kaur Kecamatan Kaur Selatan yang secara resmi dilaunching Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemkab Kaur, Herwan serta dihadiri dari perwakilan berbagai instansi seperti Kejari, Koramil, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Camat Kaur Selatan dan dari Badan Gizi Nasional.
Asisten III Pemkab Kaur Herwan mengatakan, pihaknya sangat mendukung program MBG ini, dengan harapan ke depan tujuan dari MBG ini bisa tercapai, yakni dengan anak-anak mendapatkan ketercukupan gizi, sehingga kecerdasan bisa juga meningkat.
“Mudah-mudahan semua siswa kedepan mendapatkan semua program MBG ini, dan berharap program ini lancar, kami berterima kasih kepada pemerintah telah membuat program ini,” jelasnya.
Kepala Dapur Yayasan Sriwijaya Meriani, Kasmi Harasti mengatakan, untuk perdana ini baru ada 469 porsi yang dibagikan karena masih menunggu ompreng yang berbahan stanlis belum diterima pihaknya.
Untuk itu, baru tiga sekolah yang melaksanakan MBG, yakni, SDN 1 Kaur, TK Pertiwi dan TK Ma’rifatul. Untuk menu hari pertama sesuai petunjuk dari badan gizi, pihaknya menyiapkan untuk lauknya ayam goreng, nugget dan buah.
“Kita baru 3 sekolah karena keterbatasan tempat makannya, pesanan ompreng yang dari stanlis belum tiba, karena kalau sudah ada sesuai petunjuk 3500 dalam satu dapur tu akan dilaksanakan,” jelasnya
Kepala Sekolah SDN 1, Alimin mengatakan, pihaknya menyambut baik program MBG ini, karena kalau dilihat para siswa cukup antusias dengan adanya pemberian makan gratis ini.
Dari total 355 siswa yang ada di SDN 1 akan mendapatkan makan gratis selama 5 hari dari Senin hingga Jumat. Untuk itu pihaknya telah mengatur mekanisme pemberiannya supaya tidak mengganggu jam pelajaran serta jam istirahat untuk para siswa.
“Jam istirahat pertama itu ada 15 menit, jadi kami akan mengatur bagaimana tidak mengganggu, kalau dilihat dari antusias anak-anak hari pertama ini cukup senang,” ungkapnya.
Ditambahkan Alimin, program makan gratis ini mekanismenya sama dengan makan bersama yang sering mereka laksanakan, sehingga pihaknya mudah untuk mengatur supaya tidak mengganggu jam belajar dan istirahat.
Reporter : KIF
Editor : Usmin