Bengkulu-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, pada tahun anggaran 2025 mengalokasikan dana APBD untuk perbaikan jalan provinsi di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) sebesat Rp 182,2 miliar.
Pemkab Bengkulu Tengah juga menerima dana bagi hasil (DBH) tahun 2025 dari Provinsi Bengkulu sebesar Rp 12,6 miliar. DHB sebesar ini diterima Bupati Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto, di Balai Raya Semarak, Bengkulu, Selasa (13/5/2025).
Rachmat Riyanto mengatakan, alokasi dana APBD Provinsi Bengkulu ke Bengkulu Tengah sebagai bentuk perhatian serius pemerintah provinsi terhadap kondisi infrastruktur jalan di kabupaten pemekaran dari Bengkulu Utara ini.
“Alhamdulillah, hari ini kita menerima alokasi dana untuk perbaikan jalan provinsi yang rusak di wilayah Bengkulu Tengah, serta Dana Bagi Hasil Pajak. Ini menunjukkan perhatian nyata dari Gubernur Bengkulu kepada Bengkulu Tengah, ujar Rachmat Riyanto.
Total alokasi dana infrastruktur yang diterima Bengkulu Tengah tercatat paling besar dibandingkan daerah lainnya di provinsi itu. Anggaran tersebut diharapkan bisa mempercepat perbaikan sejumlah ruas jalan rusak yang selama ini menjadi keluhan masyarakat dan penghambat mobilitas antarwilayah.
Kondisi jalan provinsi di Bengkulu Tengah memang banyak dikeluhkan warga dalam beberapa tahun terakhir, terutama di jalur penghubung antar-kecamatan dan ke kabupaten tetangga.
Dana yang digelontorkan ini diharapkan tidak hanya memperbaiki kondisi fisik jalan, tapi juga memicu pertumbuhan ekonomi lokal.
Penyerahan dana dilakukan secara simbolis oleh Gubernur kepada seluruh wali kota dan para bupati se-Provinsi Bengkulu, di Balai Raya Semarak Bengkulu.
Gubernur Bengkulu Helmi Hasan berharap dana DBH yang diterima pemkot dan pemkab se-Bengkulu, dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat, seperti talangan BPJS gratis dan perbaikan infrastruktur yang rusak dalam upaya mensejahterakan masyarakat di daerah ini.
Editor :Usmin
