Bengkulu- Sebanyak 30 pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Kecil Menengah (UMKM) di Bengkulu, yang ikut dalam Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), akan diseleksi untuk diikutkan dalam ajang BBI dan BBWI tingkat nasional.
Kick Off atau pembukaan Gernas BBI dan BBWI akan dilaksanakan pada malam puncak Festival Tabut 27 Juli mendatang, dan puncaknya November 2023 nanti bertepatan dengan HUT Provinsi Bengkulu. Rencananya IKM dan UMKM Bengkulu, akan diseleksi langsung pihak Menko Perindustrian dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang bakal hadir pada acara Kick off nanti.
“Nanti rencananya kementerian perindustrian akan menseleksi langsung IKM, UMKM kita untuk dibina dan diikutkan dalam ajang BBI dan BBWI nasional. Nanti diambil 5 IKM dan UMKM yang terbaik,” ungkap Sekda Provinsi Hamka Sabri, usai pimpin Rapat Persiapan Pelaksanaan Kick off Gernas BBI dan BBWI, di Aula Disperindag Provinsi Bengkulu, Kamis (13/7/2021).
Sedangkan untuk persiapannya, jelas Sekda, telah rampung dan sudah dipersiapkan segala sesuatunya untuk melaksanakan Kick off BBi dan BBWI nantinya. “Kita sudah rapat finalisasi hari ini untuk semua tugas-tugas OPD dan instansi terkait, semuanya sudah rampung. Kita mulai pada tanggal 27 Juli nanti bertepatan dengan malam puncak Festival Tabut,” jelas Sekda Hamka.
Untuk kegiatannya, lanjutnya, nanti diisi dengan berbagai kegiatan, seperti stand UMKM, tari tradisional dan juga layanan kesehatan. Sebagai informasi, Gernas BBI dan BWI adalah program pemerintah yang bertujuan untuk memfasilitasi pengembangan ekosistem UMKM berbasis digital agar lebih maju. Selain itu, event ini bertujuan agar masyarakat Indonesia mencintai dan menggunakan karya anak bangsa utamanya produk UMKM lokal.(mc/min)