Disperindag Bengkulu Targetkan Produk UMKM Bisa Ekspor

oleh -842 Dilihat
Kepala Dinas Perindag Provinsi Bengkulu,Yenita
Kepala Dinas Perindag Provinsi Bengkulu,Yenita(Foto/Ist)

Bengkulu-Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Bengkulu, mendorong para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menegah (UMKM) untuk dapat menghasilkan produk berorientasi ekpor. Selama ini produk ekspor Bengkulu masih didominasi Batu Bara dan Kepala Sawit.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu, Yenita Syaiful di Bengkulu, Jumat (26/8/2022) mengatakan, saat ini pihaknya membuka peluang pelaku UMKM dapat memasarkan produknya ke luar negeri melalui Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu.

Untuk merealisasikan hal tersebut, Disperindag Bengkulu memberikan stimulus peningkatan kapasitas, berupa pelatihan untuk para pelaku UMKM di Provinsi Bengkulu, sehingga produk yang dihasilkan memiliki kualitas ekspor.

“Kita memberikan pelatihan dan jika kekurangan produk dan standar menuju negara tujuan akan kita bantu, termasuk akses menjangkau pasar luar negeri,” ujarnya.

Pemprov Bengkulu, telah melakukan kerja sama dengan pihak yang dapat memberikan akses kepada UMKM untuk memperkenalkan produknya ke luar negeri.

Yenita menambahkan, produk UMKM Bengkulu juga akan diikutsertakan dalam pameran melalui peran perbankan, seperti BNI yang memiliki cabangnya sampai luar Negeri.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan peningkatan kualitas produk, dan peningkatan kemampuan produksi skala besar dan akses modal. Sedangkan untuk produk yang menjadi target adalah produk makanan dan minuman.

“Provinsi Bengkulu memiliki komoditas tersebut cukup tinggi, seperti kopi, teh, jeruk kalamansi, pisang dan sebagainya. Dari komoditas tersebut, dapat dioleh menjadi produk jadi yang berkualitas ekspor.

Dijelaskan, saat ada 51 UMKM yang dibina Disperindag Bengkulu, dan semua produksinya berpotensi untuk di ekspor. “Kita harapkan untuk tahun ini satu UMKM bisa melakukan ekspor,” ujarnya.(min)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.