Bengkulu-Ketua DPRD Bengkulu Tengah, Fepi Suheri mengatakan, selaku waki rakyat sangat mendukung program Bupati-Wakil Bupati Bengkulu Tengah, Rachmat-Tarmizi, terkait masalah jalan mulus di wilayah kabupaten pemekaran dari Bengkulu Utara ini.
“Kami selaku wakil rakyat sangat mendukung program Bupati Bengkulu Tengah, khusunya masalah jalan mulus karena hal ini menyangkut kesejahteraan masyarakat Bengkulu Tengah,” kata Fepi Suheri kepada Harapan Baru.News, pertengahan Juni 2025 lalu.
Ia mengatakan, DPRD Bengkulu Tengah tidak hanya mendukung soal program jalan mulus saja, tapi semua kebijakan bupati dan wakil bupati Bengkulu Tengah terkait dengan peningkatkan kesejahteraan masyarakat akan didukung penuh, seperti program pakaian seragam SD dan SMP gratis, program Berbinar, pembagian pupuk gratis, dan program kesehatan gratis melalui BPJS.
Namun, kendala yang dihadapi saat ini terjadi pengetatan anggaran atau efisiensi dari pemerintah pusat, sehingga anggaran pembangunan terbatas. Hal ini terjadi bukan saja di Bengkulu Tengah saja, tapi terjadi di semua kabupaten, kota dan provinsi di Indonesia.
Untuk itu, dirinya selaku wakil rakyat mengimbau Bupati Bengkulu Tengah agar program yang sudah ada dikaji secara cermat dan jangan sampai nanti tujuannya bagus, tapi karena anggaran tidak ada jadi blunder.
“Jadi, kita minta Pak Bupati Rachmat untuk mengkaji kembali beberapa program yang sudah dibuat mengingat terjadi efisiensi anggaran, sehingga program yang sudah dibuat takut tidak terealisasi menjadi blunder,” ujarnya.
Meski demikian, kata Ketua DPRD Bengkulu Tengah ini, kalau anggarannya ada di APBD Bengkulu, tidak ada masalah silakan saja dilaksanakan. Sebab, program ini dalam rangka mensejahterankan masyarakat Bengkulu Tengah.
Bahkan, khusus untuk program pembagian pakaian seragam sekolah gratis tingkat SD dan SMP di Bengkulu Tengah, sudah berjalan dan pakaian sudah dibagikan kepada siswa. Pembagian pakaian seragam sekolah SD dan SMP grartis sudah diserahkan secara simbolis pada awal Mei 2025 lalu.
“Saya sendiri selaku Ketua DPRD Bengkulu Tengah ikut menyerahkan pakaian seragam sekolah gratis tingkat SD dan SMP pada acara Peringatan Hari Pancasila pada 2 Juni lalu. Penyerahan pakaian seragam ini juga disaksikan Forkopimnda Bengkulu Tengah,” ujarnya.
Meski demikian, kata politisi PPP ini, jika visi dan misi Bupati-Wabup Bengkulu Tengah ada belum berjalan pada tahun 2025 ini, tolong masyarakat untuk bersabar karena pemda terkendala keterbatasan anggaran akibat terjadi efisiensi anggaran oleh pemerintah.
Namun pihaknya tetap yakin dan percaya Bupati-Wabup, Rachmat- Tarmizi sangat kometmen dengan janji politik untuk segera direalisasikan di masyarakat. Hanya saja pada awal pemerintahan mereka terjadi efisiensi anggaran dari pemerintah pusat.
Akibatnya, beberapa program yang sudah direncakan dikhawatirkan tidak dapat dilaksanakan pada tahun 2025 ini. Karena itu, DPRD Bengkulu Tengah minta pemda melakukan evaluasi dan kajian program yang sudah dibuat agar disesuaikan dengan anggaran yang ada, sehingga dapat dilaksanakan.
Soalnya, kata Fepi Suheri jika program tidak terlaksana dikhawatiran Bupati-Wabup dianggap masyarakat bohong dan hanya janji-janji saja. “Hal ini yang saya takutkan, makanya DPRD Bengkulu Tengah minta agar pemda melakukan kajian ulang progrma yang ada untuk disesuaikan anggaran tersedia,” ujarnya.
Meski demikian, DPRD Bengkulu Tengah tetap optimistis dan yakin program visi dan misi Bupati-Wabup Bengkulu Tengah meski terjadi efisiensi anggaran dapat direalisasikan dengan baik kendati dilaksanakan bertahap, demikian Fepi Suheri.(**)
Editor : Usmin