Bengkulu-Organisasi masyarakat (Ormas) memiliki peran penting dalam memaksimalkan potensi daerah. Sinergi antara pemerintah dan Muhammadiyah, sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, dapat memperkuat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program kolaboratif.
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kontribusi Muhammadiyah dalam pembangunan. Menurutnya, amal usaha yang dijalankan Muhammadiyah telah memberikan dampak positif yang sangat signifikan.
“Mari kita terus memperkuat kader-kader Muhammadiyah melalui kegiatan pengajian seperti ini, karena ini adalah langkah penting dan produktif untuk menjaga keberlanjutan generasi Muhammadiyah,” ujar Gubernur Rohidin di hadapan jemaah Pengajian Keluarga Besar Muhammadiyah se-Wilayah Bengkulu yang diselenggarakan di SD Unggulan Aisyah Taman Harapan, Curup, Minggu (15/9/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh Muhammadiyah dan masyarakat setempat. Gubernur Rohidin menegaskan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi non-partisan yang tidak terlibat dalam politik praktis dengan fokus utama pada nilai-nilai keislaman dan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Bengkulu, Fazrul Hamidy, menyampaikan bahwa selama satu setengah tahun masa kepemimpinannya, ini adalah keempat kalinya mereka mengadakan pengajian pimpinan wilayah.
Kali ini, pengajian diselenggarakan di Rejang Lebong dan dihadiri oleh banyak peserta dari berbagai cabang dan daerah. “Pengajian seperti ini sangat penting untuk memperkuat silaturahmi antar daerah di wilayah Bengkulu,” tambah Fazrul
Reporter : Usmin
Editor : M Rareza Rebi Aldo