Sikapi Antrean Panjang di SPBU, Dedy Wahyudi Imbau Warga Kota Bengkulu Beli BBM Secukupnya

oleh -51 Dilihat
Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi.(Foto/Ist)
Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi.(Foto/Ist)

Bengkulu- Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi mengimbau masyarakat agar membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) secukupnya di SPBU, guna menghindari kepanikan dan memastikan seluruh warga mendapatkan BBM sesuai kebutuhannya.

Imbauan ini disampaikan Wali Kota Bengkulu, menyusul terjadi antrean panjang kendaraan roda dan empat di setiap SPBU yang ada di wilayah ini untuk mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) tersebut.

“Saya mengimbau masyarakat Kota Bengkulu tidak perlu panik soal stok BBM. Cukup membeli BBM sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan sehingga masyarakat dapat kesempatan yang sama unyuk membeli bahan bakar tersebut,” kata di Bengkulu, Selasa (27/5/2025).

Selain itu, dia juga mengingatkan warga Kota Bengkulu, tidak berulang kali antre di SPBU untuk membeli BBM. Cukup satu kali saha antre beli BBM, karena masyarakat lainnya juga membutuhkan BBM.

Terkait kelangkaan BBM di Kota Bengkulu, Dedy menjelaskan, dirinya bersama Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, telah mengadakan pertemuan dengan pihak Pertamina. Hasil dari rapat tersebut, Pertamina sepakat menambah pasokan BBM melalui jalur darat dari Palembang, dengan pengiriman via kereta api menuju Lubuk Linggau, kemudian didistribusikan ke Bengkulu.

“Kita dengan Pak Gubernur sudah rapat dengan Pertamina dan kita minta penambahan kuota. Selain soal pendangkalan alur pelabuhan, saat ini distribusi BBM datang dari Lubuk Linggau. Itu tentu memerlukan biaya besar dan jalur transportasi darat juga menghadapi banyak kendala,” jelas Dedy.

Terkait masalah pendangkalan alur pelabuhan yang menghambat distribusi BBM via laut, Dedy menyampaikan bahwa pengerukan sudah mulai dilakukan. Ia berharap proses tersebut segera rampung agar pengiriman BBM kembali normal.

“Sekarang kapal keruk itu, berdasarkan informasi dari Pak Gubernur, sudah mulai melakukan pengerukan. Mungkin seminggu paling lama nanti bisa masuk lagi kapalnya sehingga kondisi kembali normal,” tutupnya.

Pemerintah Kota Bengkulu berharap masyarakat tetap tenang dan bijak dalam membeli BBM.Serta mendukung upaya pemerintah dalam menstabilkan pasokan energi di wilayah ini.

Dari pantuan di lapangan hingga hari ini antrean panjang di setiap SPBU di Kota Bengkulu masih terjadi. Bahkan, jumlah antrean kendaraan roda dua dan empat di setiap SPBU di Kota Bengkulu semakin bertambah panjang..

Hal ini terjadi karena pertamina mini yang selama ini melayani kendaraan bermotor kini tidak bisa lagi karena stok BBM jenis pertalite tidak ada sama sekali. Dengan demikian warga Kota Bengkulu yang akan mendapatkan BBM subsidi Pertalite harus ikut antrean di SPBU.

Jika tidak ikut antrean berjam-jam di SPBU jangan diharapkan mendapatkan BBM karena stok Pertalite di pertamina mini tidak ada sama sekali meskipun hanya terbatas dan harganya melonjak dari selama ini Rp 12.000 menjadi Rp 20.000/liter.

Editor : Usmin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.