Pemprov Bengkulu Gelar Seleksi Petugas PHD Berbasis Komputer

oleh -19 Dilihat
Sejumlah peserta mengikuti seleksi petugas haji daerah (PHD) Bengkulu berbasis komputer untuk musim haji 2025.(Foto-Istimewa)
Sejumlah peserta mengikuti seleksi petugas haji daerah (PHD) Bengkulu berbasis komputer untuk musim haji 2025.(Foto-Istimewa)

Bengkulu- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melaksanakan seleksi petugas haji daerah (PHD) musim haji tahun 2025 secara terbuka dan berbasis komputer.

Acara seleksi PHD tahun 2025 ini dibuka Asisten I Pemprov Bengkulu, Khairil Anwar, bertempat di Asrama Haji Bengkulu, Kamis (23/1/2025.)

Ia menegaskan rekrutmen PHD Bengkulu tahun ini akan dilaksanakan secara terbuka, adil, dan berbasis komputer. Hal ini dilakukan agar pelayanan kepada jemaah haji Bengkulu dapat berjalan lancar dan sukses.

“Melalui Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, kita memiliki komitmen kuat untuk mendapatkan 15 orang calon petugas haji yang memiliki kompetensi, integritas, dan dedikasi tinggi,” ujarnya.

Seleksi petugas haji Bengkulu, akan dilaksanakan dua tahapan utama secara ketat dan komprehensif. Tahap pertama akan dilaksanakan melalui Computer Assisted Test (CAT), dan tahap kedua adalah seleksi wawancara.

Dari 30 peserta, akan diseleksi 15 orang petugas PHD. Peserta yang mengikuti seleksi hari ini setelah CAT akan dilanjutkan dengan tahap wawancara oleh 5 penguji.

Materi tes akan mencakup wawasan kebangsaan, regulasi, moderasi beragama, manasik haji, psikologi, serta tugas dan fungsi petugas haji.

Proses seleksi yang komprehensif ini, diharapkan dapat menghasilkan SDM terbaik yang nantinya akan mendampingi dan melayani jamaah haji dalam menunaikan ibadah haji di Tanajh Suci Mekka Almulkaromah.

“Selamat kepada seluruh peserta yang mengikuti tes CAT dan nanti yang akan langsung mengikuti tahap wawancara. Semoga melalui proses seleksi yang transparan dan berkualitas ini, kita dapat memilih para petugas haji terbaik untuk melayani jamaah pada tahun 2025,” tambahnya.

Kabid PHU Kanwil Kemenag Bengkulu,Intihan menekankan pentingnya proses rekrutmen petugas haji. “Tersedianya petugas haji yang kompeten, berpengetahuan, dan memiliki motivasi tinggi adalah kunci keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji,” ujarnya.

Intihan menambahkan bahwa persyaratan administratif menjadi hal pertama yang harus dipenuhi para calon petugas. Setelah dinyatakan lolos tahap administrasi, para peserta baru diperbolehkan mengikuti tes CAT yang dilaksanakan pada hari ini.

“Proses seleksi dirancang untuk menjaring calon petugas yang memiliki kemampuan teknis dan komitmen kuat,” tambah Intihan.

Reporter : Usmin

Editor : Christoper

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.