Bengkulu-Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, saat ini masih memfokuskan penanganan banjir yang rutin melanda sejumlah wilayah di kota ini setiap datang musim hujan, salah satu langkah strategis yang akan dilakukan pemkot adalah melaksanakan pembangunan dan perbaikan sistem drainase.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi, di Bengkulu, Selasa (12/8/2025) menanggapi terjadi banjir di beberapa kelurahan di Kota Bengkulu pada Minggu dan Senin (10-11/8/2025).
Ia mengatakan, Pemkot Bengkulu telah memprogramkan untuk membangun dan memperbaiki sistem dranase yang ada di wilyah ini, sehingga dapat mengendalikan aliran air hujan, mengurangi genangan, dan meminimalisir potensi terjadinya banjir.
“Di APBD-P kita akan anggarkan untuk penanganan banjir. Sementara untuk APBD murni tahun 2026, DPRD sudah sepakat kita fokus pada pembangunan infrastruktur seperti drainase, jalan, lampu jalan, persampahan, serta pasar,” ujar Dedy,” ujar Dedy menambahkan.
Selain perbaikan infrastruktur, Dedy juga mengajak seluruh pihak, termasuk masyarakat, untuk berperan aktif menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. “Bantu pemerintah agar kota ini tidak banjir, sampah tidak berserakan, bagaimana pasar bersih, kota terang benderang. Insya Allah semua terwujud,” tuturnya.
Terkait banjir, Dedy mengimbau warga agar tidak membuang sampah sembarangan dan rutin membersihkan saluran air di sekitar rumah. Ia menegaskan bahwa penanganan banjir memerlukan kerja sama pemerintah dan warga secara berkelanjutan.
“Kita semua punya peran. Pemerintah memperbaiki drainase, masyarakat menjaga kebersihan. Dengan begitu, risiko banjir bisa kita tekan,” demikian Dedy.
Editor : Usmin