Bengkulu-Gubernur Bengkulu Helmi Hasan memastikan persedian atau stok bahan bakar minyak (BBM) di Provinsi Bengkulu dalam kondisi cukup sesuai kebutuhan daerah ini.
Untuk itu, dia mengimbau masyarakat Bengkulu, tidak panik dan tetap tenang serta tidak melakukan panik buying di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang ada di wilayah ini.
“Pemprov Bengkulu telah berkoordinasi dengan PT Pelindo dan Pertamina terkait distribusi energi. Dari hasil komunikasi tersebut, Pertamina memberikan atensi khusus sehingga ketersediaan BBM di Bengkulu tetap terjamin aman,” kata Helmi Hasan menjawab pertanyaan wartawan, di Bengkulu, Rabu (10/9/2025).
Ia menjelaskan, berdasarkan laporan dari PT Pelindo Regional II Bengkulu, hingga saat ini aktivitas di pelabuhan Pulau Baai berjalan lancar, termasuk pengangkutan BBM ke Provinsi Bengkulu masih berjalan lancar.
Selain itu, kegiatan pengerukan alur pelayaran hingga kini masih terus dilakukan, sehingga keluar masuk kapal ke wilayah ini masih aman, termasuk kapal yang mengangkut kebutuhan BBM masuk tanpa kendala.
Gubernur mengakui sempat terjadi kekosongan pasokan di beberapa SPBU di wilayah Benfkulu, namun hal itu langsung ditangani dengan pengiriman ulang menggunakan truk tangki. Antrean kendaraan di sejumlah SPBU untuk mengisi BBM masih terpantau normal.
“Meski demikian, saya minta warga Bengkulu tidak panik buying dan tidak mengisi secara bersamaan, sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan roda empat dan dua yang antre di SPBU ,” tegas Helmi.
Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan BBM, ia telah meminta agar SPBU beroperasi selama 24 jam, sehingga pengisian bisa dilakukan secara bergantian.
Helmi juga mengingatkan agar masyarakat mengisi bahan bakar sesuai kebutuhan. “SPBU harus membatasi pengisian agar tidak ada penimbunan. Cukup isi sekebutuhan saja,” tambahnya.
Editor : Usmin
