Bibit Jagung Bhayangkara Inovasi Ketahanan Pangan dari Bengkulu Untuk Indonesia

oleh -1 Dilihat
Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Mardiyanto bersama Gubernur Bengkulu dan Forkopimda provinsi dan kabupaten melaksanakan penanaman bibit jagung Bhayangkara di Desa Klobak, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, Selasa 6 April 2025.(Foto/MC Bengkulu)
Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Mardiyanto bersama Gubernur Bengkulu dan Forkopimda provinsi dan kabupaten melaksanakan penanaman bibit jagung Bhayangkara di Desa Klobak, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, Selasa 6 April 2025.(Foto/MC Bengkulu)

Bengkulu-Untuk pertama kalinya di Indonesia, program pembenihan bibit Jagung Bhayangkara resmi diluncurkan di Desa Kelobak, Kabupaten Kepahiang, Selasa (6/5/2025).

Inisiatif ini digagas oleh Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. Peresmian dilakukan oleh Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono bersama Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tingkat provinsi dan kabupaten.

Gubernur Helmi Hasan menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk mendukung program pembibitan Jagung Bhayangkara demi mewujudkan swasembada pangan nasional, khususnya di provinsi ini.

“Target kita, satu desa bisa menanam satu hektare jagung. Bengkulu telah menyediakan bibit jagung unggul untuk Indonesia,” ungkapnya.

Gubernur turut menyebutkan bahwa pemerintah pusat sangat mendukung penuh proses hilirisasi hasil pertanian, agar hasil jagung tidak berhenti di ladang, tapi bernilai tambah hingga ke industri.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga dalam mendukung ketahanan pangan. “Jika semua pihak bergerak bersama, Bengkulu bisa menjadi lumbung pangan unggulan nasional,” tegas Helmi.

Sementara itu, Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono menjelaskan, program ini merupakan bentuk kontribusi nyata dari Polda Bengkulu dalam mendukung swasembada pangan nasional, sekaligus implementasi dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

“Sampai saat ini, kami telah melakukan penanaman jagung seluas 32,3 hektar dengan potensi panen lebih dari 93 ton,” jelas Kapolda Bengkulu.

Ia berharap pembenihan Jagung Bhayangkara dapat menjadi produk pertanian berkualitas unggul.”Kami berterima kasih kepada Gubernur Bengkulu dan pihak terkait lainnya atas dukungannya dalam menyukseskan program swasembada pangan nasional,” tambah Kapolda Irjen Pol Mardiyono.

Ia menambahkan, pembenihan ini merupakan yang pertama di Indonesia, dan kami bangga Bengkulu menjadi lokasinya,” tambah Kapolda Bengkulu.

Editor : Usmin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.