Presiden Perintahkan Kementerian Intervensi Stunting

oleh -317 Dilihat

Medan- Presiden Joko Widodo (Jokowi) perintahkan Kementeriaan Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mengambil bagian dalam penurunan risiko stunting di Tanah Air.

“Menteri PUPR agar memperbaiki penataan kawasan beserta sanitasi yang meliputi air bersih, akses jalan agar masyarakat bisa hidup lebih sehat dan kemiskinan ekstrem dapat terselesaikan, sehingga dapat emutus mata rantai stunting,” kata Presiden Jokowi saat meninjau pelaksanaan bedah rumah di Kecamatan Belawan, Kota Medan, Kamis (7/7/2022).

Kunjungan Presiden Jokowi ke Kecamatan Belawan seusai menghadari puncak perayaan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 tahun 2022, di Lapangan Merdeka, Kota Medan. Presiden Jokowi bersama rombongan langsung meninjau bedah rumah apung di Lorong 6 Umum Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan.

Kegiatan Harganas ke-29 tahun 2022 di Sumut, dipusatkan di Kota Medan menggaungkan program penurunan stunting. Intervensi stunting di Belawan, selain bedah rumah pemerintah segera membangun tanggul di Kampung Belawan Bahagia.

“Daerah ini merupakan wilayah langganan banjir rob setiap air laut pasang. Baru dalam proses lelang. Kalau sudah selesai lelang baru dijalankan karena memang daerah ini sudah berpuluh tahun dilanda banjir rob di sini, dan tidak ditangani. Ini akan kita mulai,” tegasnya.

Program bedah rumah, merupakan salah satunya strategi dalam upaya percepatan penurunan stunting. “Penurunan stunting dalam tujuh tahun ini turun menjadi 24,4 persen. Target kita di 2024 itu 14 persen,” tuturnya di Medan baru ini.

Sementrara itu, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) diselah mengikuti kunjungn orang nomor satu tersebut menambahkan bahwa kondisi lingkungan demikian itu, akan mengindikasikan tidak tersediannya septic tank. “Kalau rumah ini tidak ada septic tank kalau banjir rob kan fesesnya naik, nah kalau fesesnya naik kan bakteri e-coli di feses nanti ada diare, jadi habis rob diare, sakit maka bisa dipahami”, tambahnya.

Dijelaskan, jika anak-anak sakit atau diare mau tambah tinggi badan, ngak jadi kalau sebentar-sebentar sakit. Jadi rumusnya kalau dua bulan berturut-turut naik beratnya hati-hati, maka tingginya kalau dievaluasi tidak naik, “Jadi kalau lingkungan dibiarkan kumuh, tidak punya jamban dan lainnya, maka itu kontribusinya 75 persen jadi stunting”, tambah dokter Hasto.

Berdasarkan data dari PK21 di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Sumatera Utara memiliki jumlah keluarga terdata sebanyak 3.657 keluarga, dengan jumlah keluarga beresiko stunting sebanyak 1.795 keluarga, serta jumlah keluarga berisiko stunting dan miskin sebanyak 1.587 keluarga.  edah rumah akan dilakukan di 24 rumah terpilih pada keluarga berpotensi stunting. Saat ini sudah ada 3 rumah yang sudah dibedah yang nantinya akan dijadikan rumah percontohan.(rs).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.