Bengkulu-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, mendorong Desa Riak Siabun, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma menjadi salah satu kawasan lumbung pengembangan hewan ternak di provinsi ini di masa mendatang.
Dukungan ini diberikan sejalan dengan potensi Desa Riak Siabun berhasil mengembangkan peternakan sapi sejak belasan tahun lalu. “Kami sangat mengapresiasi Desa Riak Siabun ini dengan kegiatan kelompok-kelompok peternakan yang sangat produktif. Semua bantuan pemerintah dalam bentuk ternak bergulir semua berjalan di desa ini,” kata Gubernur Rohidin.
Hak tersebut diungkapkan Rohidin pada acara pelayanan kesehatan hewan terpadu dan pembagian telur gratis dalam rangka HUT Ke-71 PDHI (Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia), di Desa Riak Siabun Kabupaten Seluma, Sabtu (3/02/2024).
Ia mengatakan, sebagai kepala daerah kehadiran dirinya di Desa Riak Siabun tersebut sekaligus dalam rangka memantau infrastruktur daerah yang menjadi akses utama masyarakat di sekitar Sukaraja dan Pasar Ngalam, memastikan pembangunan bisa berjalan di tahun ini.
Di mana lanjut Gubernur Rohidin pembangunan poros jalan Padang Serai-Pasar Ngalam pada tahun ini sudah teralokasi anggaran sebesar Rp 60 miliar bersumber dari dana Inpres 2024, dengan total keseluruhan Rp 400 miliar untuk Bengkulu.
“Jadi, dalam waktu dekat proyek pembangunan jalan tersebut akan dilelang. Sekitar Maret setelah lelang akan kita laksanakan pembangunan. Terhadap usulan masyarakat seperti drainase dan lainnya akan terus kita upayakan,”tambahnya.
Sementara itu,Ketua Kelompok Wanita Petani (KWT) Melati Desa Riak Siabun Suryatun menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Rohidin yang selama ini telah mendukung pengembangan peternakan di Riak Siabun.
“Memang masyarakat Desa Riak Siabun tidak asing lagi bagi pak Gubernur. Jadi apapun yang kami minta selalu dipenuhi oleh Pak Gubernur Rohidin,” demikian Suryatun.(mc/min)