Bengkulu- Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, untuk ikut berpartisipasi di kegiatan buka bersama yang dilaksanakan pengurus Masjid Raya Baitul Izzah, Kota Bengkulu.
“Semua OPD dijajaran Pemprov Bengkulu ikut berpartisipasi kegiatan buka bersama yang diadakan Masjid Raya Baitul Izzah pada bulan Ramadan 1445 Hijriyah tersebut,” kata Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah seusai melaksanakan salat tarawih di Masjid Baitul Izzah, Senin (11/3/2024) malam.
Ia mengatakan, dirinta akan membuat selebaran agar OPD Pemprov Bengkulu memberikan sumbangsih sesuai kemampuanya untuk berpartisipasi pada kegiatan buka bersama yang diadakan di Masjid Raya Baitul Izzah selama satu bulan penuh.
Hal ini dilakukan agar suasana Ramadan lebih sakral.” tadi kami menginisiasi untuk membuat selebaran untuk OPD pada kegiatan bukber di Masjid Raya. Kita salurkan dari masing-masing OPD dan nanti kita rekap terus baru kita sebarkan, tentu kendalinya ada di Masjid Raya,” ujarnya.
Ketua DPD Golkar Provinsi Bengkulu ini menambahkan, selama bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah, Pemprov Bengkulu akan melakukan Safari Ramadan ke 10 kabupaten dan kota dengan memberikan bantuan ke masjid.
Safari ini melakukan pemantauan kegiatan agama di masjid sambil memberikan bantuan ke masjid. Selain itu, merupakan ajang silahturahmi antara masyarakat dan unsur pemerintah (Safari Ramadan), terus juga momentum Safari Ramadan ini bertujuan untuk mengecek ketersedian bahan pangan di kabupaten dan kota selama bulan puasa.
Sebelumnya Gubernur Rohidin meminta kepada pemkab kabupaten dan kota untuk mempercepat penyaluran beras pemerintah ke tingkat desa dan kecamatan guna mengendalikan inflasi beras di Provinsi Bengkulu selama bukan Ramadan.
Hal ini dilakukan untuk menyikapi mahalnya harga beras di Bengkulu saat ini. Dengan disalurkan beras cadang pemerintah melalui kegiatan pasar murah ditingkat desa dan kecamatan, maka harga beras dapat dikendalikan sesuai harapan.
Pasar Murah
Menyikapi hal ini, Disperindag Provinsi Bengkulu bersama instansi terkait, telah menggelar pasar murah di Kota Bengkulu sebelum memasuki bulan Ramadan.
Hal ini dilakukan agar harga beras di Kota Bengkulu stabil, termasuk harga sembako lain pada bulan Ramadan. Pasar murah yang digelar Disperindag bersama Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu sangat diminat masyarakat.
Harga sembako yang dijual di pasar murah, seperti minyak goreng, beras, tepung terigu, gula, telur, dan jenis sembako lain harganya jauh lebih rendah dari harga pasaran.
“Alhamdulillah pasar murah yang kita gelar bersama BI dan instansi terkait lain selama tiga hari, Jumat hingga Minnggu (8-10/3/2024) berjalan sukses dan barang sembako yang disiapkan habis dibeli masyarakat untuk kebutuhan bulan Ramadah,” kata Kepala Disperindag Bengkulu, Foritha.
Ia menambahkan, kegiatan pasar murah serupa tidak hanya dilaksanakan di Kota Bengkulu saja, tapi hal serupa akan juga akan digelar di 9 kabupaten lainnya di Provinsi Bengkulu.
Kegiatan ini, katanya bertujuan untuk menstabilkan harga sembako di kabupaten dan kota selama berlangsung bulan Ramadan hingga menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah.
Dengan stabil harga sembako tersebut, maka warga Provinsi Bengkulu tidak kesulitan mendapatnya untuk kebutuhan selama bulan Ramadan hingga Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah mendatang. “Atas dasar ininlah kita akan menggelar pasar murah di seluruh kabupaten dan kota di Bengkulu,” tambahnya.(mc/min)